Sudah sepekan Presiden ke-3 Baharudin Jusuf Habibie dirawat intensif di Rumah Sakit Pusat Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Senen, Jakarta Pusat. Habibie ditangani langsung oleh Tim Dokter Kepresidenan (TDK).
Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Setya Utama menyampaikan, BJ Habibie telah ditangani dengan baik oleh 34 dokter dari Tim Dokter Kepresidenan (TDK).
“Ada 34 dokter dari berbagai spesialisasi memantau langsung kondisi Pak Habibie,” ujar Setya di Komplek Istana Negara, Senin (9/9).
Dia menerangkan, tim dokter tersebut merupakan sejumlah dokter spesialis dan harus siap manakala mantan presiden dan mantan wakil presiden jatuh sakit.
“Tim panel ini kapanpun dibutuhkan dikontak oleh katakan ajudan mantan presiden atau mantan wakil presiden siap setiap saat sesuai dengan penyakit apa yang disandang kemudian akan dikirim tim ahli ke sana,” tambahnya.
Pihaknya menambahkan, pemerintah akan menanggung seluruh biaya yang dikeluarkan untuk perawatan BJ Habibie. Hal itu, termaktub dalam UU 78/1978 tentang Hak Keuangan/Administratif presiden dan wakil presiden.
“Jadi memberikan pembiayaan secara menyeluruh kepada mantan presiden dan mantan wakil presiden. Dalam hal ini Pak Habibie juga dicover pemerintah seluruh pembiayaan di manapun beliau dirawat,” tandasnya. [rmol]
