Keluarga Jenderal Ahmad Yani diketahui gugat Pemerintah ke MK terkait Inpres dan Keppres yang berhubungan dengan PKI.
Diketahui bahwa keluarga Ahmad Yani menggugat tiga poin, mulai darimInpres no 2 tahun 2023, Keppres no 17 tahun 2022, dan Kepres no 4 tahun 2023.
Keluarga Jenderal Ahmad Yani diwakili Amelia Ahmad Yani mengaku tak setuju dengan beberapa hal, salah satunya soal Pemerintah merasa mengakui kesalahan ke PKI.
Kemudian juga keluarga Jenderal Ahmad Yani merasa tak adil karena menempatkan anak PKI jadi korban dan dapat ganti rugi.
Seolah keluarga Pahlawan Revolusi bukan korban, justru anak tak ada santunan atau ganti rugi.
Terakhir, keluarga Jenderal Ahmad Yani meminta Keppres perminta maafan ke PKI dicabut.
Amelia menilai keluarnya Inpres dan Keppres ini tak menyangkut pautkan keluarga Pahlawan Revolusi.
“Tiba tiba keluar ini (Inpres dan Keppres) tim ini sepertinya tidak membawa kami (keluarga Pahlawan Revolusi) masuk ke situ sehingga kecewa dan juga Inpres, dari kata Presiden Jokowi menyesali terjadi peristiwa 65,” kata Amelia.
Tak hanya itu, menurutnya perminta maafan Presiden Jokowi ke keluarga PKI menyakiti keluarga Pahlawan Revolusi.
Amelia menyatakan menyantuni keluarga PKI maksudnya seperti minta maaf ke mereka dan memecah belah keluarga Pahlawan Revolusi.
“Dan ada 19 Kementerian diminta menyantuni pihak mereka itu ya ini namanya memecah belah bangsa bukan kita minta uang, kita 58 tahun tak pernah mengganggu Pemerintah tapi Pemerintah menganggu kami.” katanya lagi.
Amelia yang emosi mengatakan bahwa kondisi mayat ayahnya yang rusak harusnya menyadarkan pihak-pihak Pemerintah.
Kondisi ayah kami rusak tubuhnya, alat kelaminnya rusak semua, kepalanya dipotong semua, itu bapak harus tau, negara ini harus tau, Presiden Jokowi harus tau,” katanya lagi.
Amelia juga menjelaskan Keluarga Pahlawan Revolusi sendiri sudah lakukan rekonsiliasi dengan keluarga PKI namun tak dilihat oleh Pemerintah.
Amelia meyakini bahwa Presiden Jokowi tak pernah mengunjungi Keluaega PKI di daerah.
“Dia (Jokowi) nggak pernah kemana mana kok, di Istana terus,” ungkapnya lagi.
Itu tadi momen dimana Amelia Ahmad Yani terkait Inpres dan Keppres soal Pemerintah minta maaf ke keluarga PKI.(Sumber)