News  

BPI Danantara Suntik Rp. 1,94 Triliun Sejumlah Proyek Strategis Pertamina Geothermal

Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) bakal mendanai PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) sebesar US$120 juta atau setara Rp1,94 triliun (asumsi kurs Rp16.200 per dolar AS). Suntikan dana ini akan mengalir ke proyek-proyek PGEO yang dinilai strategis.

“Kalau saya tidak salah nilainya mendekati sekitar US$ 120 juta,” ujar Chief Investment Officer (CIO) Danantara, Pandu Sjahrir kepada awak media, dikutip Jumat (27/6/2025).

CEO Danantara Rosan Roeslani sebelumnya juga telah menyampaikan bahwa Danantara tengah membahas rencana penandatanganan Head of Agreement (HoA) dan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pertamina Geothermal Energy atau PGE.

Rosan menuturkan pihaknya ingin sejumlah mendorong proyek prioritas PGEO agar segera masuk dalam daftar pelaksanaan investasi.

Salah satu fokus utama yang dibahas dalam pertemuan dengan jajaran direksi PGEO di kantor Danantara yakni pengembangan energi panas bumi hingga kapasitas 3 gigawatt (GW).

Jabar-KKP Revitalisasi Tambak Pantura, Disuntik Danantara Rp26 T
“Ini merupakan langkah penting dalam mempercepat transisi menuju energi bersih dan berkelanjutan,” tulis Rosan akun instagramnya.

Presiden Prabowo Subianto kemarin baru saja meresmikan pembangunan dan pengoperasian proyek eksplorasi (green field) Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Gunung Tiga sebesar 55 megawatt (MW) milik PGEO sebagai bagian dari komitmen nasional dalam mempercepat transisi energi bersih.

Proyek PLTP Gunung Tiga menjadi langkah strategis PGEO dalam mendukung pencapaian target peningkatan kapasitas panas bumi nasional hingga 5,2 GW pada periode 2025-2034.

Prabowo mengatakan ketersediaan energi menjadi bagian sangat penting dalam kedaulatan suatu bangsa. Kepala Negara menyampaikan Indonesia patut bersyukur karena memiliki sumber-sumber energi yang luar biasa.

“Sumber-sumber energi terbarukan ada di kita, tinggal kita mengelola dengan baik. Hari ini bukti

kemampuan bangsa Indonesia untuk menuju swasembada energi yang sangat menentukan bagi masa depan bangsa,” kata Prabowo dalam sambutannya kemarin.

Direktur Utama Pertamina Geothermal Energy Julfi Hadi mengatakan PLTP Gunung Tiga menjadi salah satu prospek panas bumi yang berada dalam Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Gunung Waypanas, bersama dengan proyek Ulubelu.

Eksplorasi ini ditujukan untuk mengonfirmasi potensi cadangan energi panas bumi yang diharapkan bisa menjadi sumber energi bersih berbasis lokal (indigenous energy) guna memperkuat ketahanan energi dan mendukung pencapaian target bauran EBT nasional. Adapun pembangunan infrastruktur dimulai pada April 2025.

Julfi menjelaskan, Gunung Tiga yang terletak di sebelah selatan area eksisting Ulubelu memiliki karakteristik panas bumi yang menjanjikan dan sangat strategis untuk pengembangan pembangkit panas bumi.

Dia menambahkan keunggulan utama panas bumi terletak pada sifatnya yang andal dan stabil karena tidak bergantung pada kondisi cuaca seperti sinar matahari atau angin.

“Eksplorasi dilakukan secara bertahap melalui tiga sumur, dengan menerapkan standar keselamatan yang ketat, perlindungan lingkungan, serta pengelolaan risiko yang menyeluruh. Seluruh aktivitas telah melalui kajian Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal), dan setiap tahap akan diawasi ketat guna untuk meminimalkan dampak terhadap ekosistem sekitar,” jelas Julfi.

Sebagai informasi, PGEO saat ini mengelola kapasitas terpasang sebesar 672,5 MW dari enam wilayah operasi. Perusahaan menargetkan peningkatan kapasitas menjadi 1 GW dalam dua tahun mendatang mencapai 1,7 GW pada 2034.

Selain pengeoperasian Lumut Balai Unit 2, PGEO juga tengah mengembangkan sejumlah proyek strategis seperti PLTP Hululais Unit 1 & 2 berkapasitas 110 MW, serta beberapa proyek co-generation dengan total kapasitas 230 MW.

PGEO juga telah mengidentifikasi potensi sumber daya panas bumi sebesar 3 GW dari 10 WKP yang dikelola secara mandiri dalam mendukung ketahanan dan keberlanjutan energi nasional.(Sumber)