Menutup Bulan April 2020 dan memaknai Bulan Ramadhan 1441 H yang penuh keberkahan, rangkaian Hari Kartini secara serentak dilaksanakan oleh Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) mulai pimpinan pusat hingga pimpinan daerah seluruh Indonesia.
Mengingat masa pandemi, maka pelaksanaan difokuskan kepada penanggulangan dampak covid-19, yakni giat sosial para Kartini Golkar untuk Kartini Indonesia lainnya.
KPPG di 34 Provinsi bergerak, mulai dari Indonesia Barat, Indonesia Tengah hingga Indonesia Timur. Antara lain pemberian APD, (Baju Hazmat, Masker, Termometer, sarung tangan, kacamata pelindung, dll) untuk para kartini pejuang medis di beberapa Rumah Sakit Ibu dan Anak dan Rumah Sakit lainnya, pemberian sembako untuk lansia dan para ibu/orangtua tunggal yang kurang mampu serta para supir ojek online perempuan.
Ada juga kader-kader KPPG daerah yang memproduksi masker kain secara home made oleh lalu dibagikan kepada kartini-kartini pedagang sayur di pasar disertai hand sanitizer, lalu pemberian stok cairan disinfektan untuk masjid dan musholla yang nantinya setelah pandemi usai dapat segera digunakan lagi untuk majelis taklim para kartini muslimah, dan bentuk donasi lainnya.
Dalam rekaman video yang disosialisasikan keseluruh KPPG Indonesia, Ketua Umum PP KPPG, Airin Rachmy Diani menyampaikan terima kasih atas keikhlasan para kader perempuan tangguh Partai Golkar yang telah bahu membahu dari hulu hingga hilir dalam penanganan covid-19.
“Sebagai Ketua DPP Partai Golkar Bidang Perempuan dan juga Ketua Umum PP KPPG, Saya ucapkan terima kasih kepada kartini-kartini tangguh (para ibu, aktivis, pekerja profesional, tokoh agama, dll), yang memperjuangkan pencegahan penularan dari hulu dengan disiplin bekerja dari rumah, belajar dari rumah serta beribadah dirumah. Dan terima kasih kepada kartini-kartini tangguh yang berjuang di hilir (para tenaga medis) untuk pengobatan dan penyembuhan.”, demikian Airin yang juga Walikota Tangsel ini menyampaikan.
Sekjen PP KPPG Lindsey Afsari Puteri yang senantiasa berkoordinasi dengan seluruh KPPG daerah guna memastikan Perempuan Golkar hadir untuk masyarakat, menambahkan,
“Sebagai jembatan aspirasi rakyat kita harus siap menyumbangkan daya upaya dalam menanggulangi ujian pandemi ini. Tak hanya melalui donasi giat sosial, tetapi juga mengawal kebijakan-kebijakan eksekutif (pemerintah), legislatif, maupun yudikatif terkait penangangan dampak pandemi. Bersama kita bisa. Perempuan Golkar Bersatu untuk Indonesia!”.
