Belum Bisa Pamer Piala, Kemenangan Sejati Milik BTS dan K-Pop di Grammy Awards 2021

BTS belum berhasil membawa pulang piala Grammy pada perayaan tahun ini. Piala kategori Best Pop Duo/Group Performance Grammy Awards 2021 itu diberikan kepada Lady Gaga dan Ariana Grande berkat Rain on Me.

Pengumuman itu disiarkan pihak Recording Academy secara virtual dalam sesi Premiere Ceremony yang berlangsung pada Senin (15/3) dini hari waktu Indonesia.

Meski belum bisa memamerkan piala Grammy pada tahun ini, sejatinya BTS tak sepenuhnya kalah.

Lady Gaga dan Ariana Grande memang termasuk salah satu pihak yang banyak ditaksir untuk menang. BTS juga salah satu nomine terkuat diharapkan mencetak sejarah dengan memenangkan kategori tersebut, apalagi lagu Dynamite sukses besar.

Namun, sejatinya tak ada formula pasti dalam menentukan siapa yang bisa membawa pulang piala Grammy dalam di setiap kategori. Sebab, pemenang Grammy ditentukan oleh jajak pendapat dari 20 ribu anggota Recording Academy.

Puluhan ribu anggota itu berasal dari para pemenang sebelumnya atau setidaknya pernah masuk nominasi, dan para profesional di bidang musik dari musisi hingga teknisi juga produser.

Dilihat dalam penjualan musik terutama secara digital dan fisik, BTS bisa dibilang di atas angin. BTS menjadi musisi Korea pertama yang menguasai tangga lagu Hot 100 Billboard. Mereka bertahan di sana dua pekan berturut-turut. Lagu itu juga beredar luas di radio-radio AS.

BTS kembali mencetak rekor dengan berada di puncak Billboard Artist 100 selama 16 pekan berturut-turut hingga awal Maret 2021. Daftar tersebut diukur lewat penjualan album dan lagu, pemutaran dan streaming radio, serta media sosial.

Versi terbaru dari album BE juga berhasil masuk 10 besar Billboard 200 pada awal Maret 2021.

Tak hanya itu, BTS juga sejatinya sudah semakin gencar melakukan ‘kampanye’, memperkenalkan diri serta musik mereka di AS dengan melakukan wawancara di banyak saluran televisi, surat kabar, hingga radio AS.

Sebab, untuk bisa membawa pulang piala Grammy, karya mereka tentu harus disukai dan dikenal terlebih dahulu oleh para pemilik suara Grammy Awards.

Itu bukan satu-satunya tantangan bagi BTS. Grammy Awards dari tahun ke tahun selalu melekat dengan sentimen negatif, rasisme. Grammy Awards kerap mendapatkan kecaman #GrammySoWhite atas keputusan hasil pemenang mereka.

Namun, kekalahan BTS bukan berarti sebuah kesia-siaan. Masuknya BTS dalam nominasi Grammy Awards 2021 menjadi batu loncatan bagi mereka serta musik K-pop bisa diterima lebih luas oleh AS.

Apalagi, industri musik Amerika selama ini dikenal sulit ditembus oleh musisi asing terutama mereka yang berasal dari luar Amerika-Eropa.

Ibarat kata, Grammy sebagai penghargaan tertinggi di dunia musik, pemberian yang meski hanya sekadar nominasi bermakna bentuk pengakuan industri musik.

Pengakuan itu pun bukan hanya untuk BTS, melainkan K-Pop serta musik Asia secara umum. Inilah yang menjadi kemenangan sejati di balik kekalahan BTS tahun ini.

“Nominasi itu sendiri sudah cukup membuktikan kehadiran grup ini di kancah musik global. Saya tak akan pernah mengatakan nilai dari BTS dan lagu-lagu mereka bisa ditentukan hanya dari hasil Grammy,” kata Jurnalis musik pop Park Hee-a seperti dilansir Korea Herald.

Para penggemar yang disebut ARMY juga terus memberikan dukungan kepada BTS. Hal tersebut terlihat dari beberapa tagar yang menjadi trending topic seperti #LightItUpBTS, #BTSOurGreatestPrize, We are so Proud of BTS, dan masih banyak lagi.

Berdasarkan tangkapan layar yang beredar di media sosial, Suga menuliskan sesuatu untuk menyemangati ARMY. “Ayo bekerja lebih keras tahun ini,” tulisnya dalam aplikasi khusus penggemar. {CNN}