Pemilik akun @opposite6890.io kembali beraksi. Usai membongkar dugaan penggelapan dana Alvin Faiz, giliran nama Aji Bayu Wirrotama yang jadi sasarannya.
Kang Cendol panggilan pemilik akun Instagram @opposite6890.io mengatakan nama Aji Bayu Wirrotama masuk dalam Daftar Offshore Leaks.
Hal tersebut diungkapkan Kang Cendol lewat postingan di Instagram @opposite6890.io, Selasa (24/8/2021) siang, seperti dilansir Tribun-timur.com.
Offshore Leaks adalah tempat diungkapnya nama nama mereka yang mencuci uangnya di Offshore termasuk untuk menghindari Pajak.
Akun tersebut menuding Aji Bayu Wirrotama melakukan pencucian uang di Offshore, termasuk untuk menghindari pajak.
Pencucian uang adalah suatu upaya perbuatan untuk menyembunyikan atau menyamarkan asal usul uang/dana atau Harta Kekayaan hasil tindak pidana melalui berbagai transaksi keuangan agar uang atau Harta Kekayaan tersebut tampak seolah-olah berasal dari kegiatan yang sah/legal
Lantas siapa Aji Bayu Wirrotama?
Kang Cendol mengatakan berdasarkan dokumen Badan Intelijen Negara (BIN) yang diterimanya, Aji Bayu Wirrotama adalah salah satu Agen BIN yang ditugaskan di Amerika.
Aji Bayu Wirrotama disebut bekerja di KBRI Washington pada Divisi Media and Sosiocultural Affairs. Namanya masuk dalam Diplomatic List US yang mendapatakan Diplomatic Immunity sesuai Konvensi Vienna.
Berikut postingan Kang Cendol selengkapnya:
“Backup @opposite6890.ru
TAHAN BERAPA LAMA POSTINGAN INI ?
REPOST SEBELUM DI BANNED.
.Hi Mimin @binofficial_ri
BIN dan Polri kembali jualan isu Radikal.
Karena Radikal = Proyek = Uang
Dalam beberapa waktu kedepan kita akan saksikan, beberapa peristiwa yang melibatkan Densus 88 terkait Radikal.
Fakta Radikal yg saat ini terjadi adalah :
RADIKAL : Korupsi Bansos 32 Miliar – Juliari di ancam Penjara 12 Tahun
RADIKAL : Korupsi 450 Juta – Penny Tri Herdiani di ancam Penjara Seumur Hidup
RADIKAL : Mencuri Kayu Manis – Warga Magelang diancam Penjara 5 tahun dan denda 3.5 M
RADIKAL : Korupsi Bank Bali 546 Milyar – Joko Tjandra di ancam Penjara 3.5 tahun
RADIKAL : Kasus Suap KPU 1.5 Milyar – Harun Masiku masih disembunyikan
Jadi kalau BIN-Polri masih JUALAN RADIKAL, ternyata Radikal itu Korupsi dan ketimpangan hukum ada didepan mata mereka. Lantas bagaimana dengan Anggota BIN-Polri yg korupsi ?
Itu lebih Radikal dan sangat MEMBANGSATKAN !
Kita spill dulu salah satu Anggota BIN.
Jargon Internal BIN “Zona Integritas Tolak Suap, Pungli, Gratifikasi dan Korupsi” hanyalah Jargon semata.
Namun pelaksanaan di lapangan BULLSHITTZZ !!
Kami tahu bagaimana BIN mengelola aset dan dana gelap mereka, termasuk safe house untuk menyimpan aset mereka.
Lebih daripada itu, mereka juga mencuci aset mereka di offshore.
Sebut saja Aji Bayu Wirrotama, SE, MM, namanya masuk dalam Daftar Offshore Leaks.
Sesuai Dokumen BIN yg kami dapatkan. Aji Bayu Wirrotama adalah salah satu Agen BIN yang ditugaskan di Amerika.
Aji Bayu Wirrotama juga bekerja di KBRI Washington pada Divisi Media and Sosiocultural Affairs. Namanya masuk dalam Diplomatic List US yg mendapatakan Diplomatic Immunity sesuai Konvensi Vienna.
Offshore Leaks adalah tempat diungkapnya nama nama mereka yg mencuci uangnya di Offshore termasuk untuk menghindari Pajak.
Maka Aji Bayu Wirrotama adalah salah satu Anggota BIN yg memutar uangnya di Offshore dan menghindari Pajak.
Apakah Intelijen Ditjen Pajak berani mengusut Anggota Intelijen BIN ini ?
Benarkah BIN juga mencuci asetnya di Offshore ?
Setelah Dokumen yg kami paparkan, apa kesimpulan anda ?
Siapah yg lebih RADIKAL ??
#opposite6890,”
Tribun-timur.com mencoba menelusuri tentang Aji Bayu Wirrotama. Info terkait Aji Bayu Wirrotama sangat minim. Pada page 1 Google Pencarian, data Aji Bayu Wirrotama hanya ada di LinkedIn.
Hanya ada data terkait pendidikannya.
Di situ tertulis dia menyelesaikan pendidikan tiga perguruan tinggi, American College (1995 – 1997), Norwich University (1997 – 1999), dan Universitas Indonesia (2001 – 2002).
Namun belum bisa dipastikan Aji Bayu Wirrotama tersebut sama dengan yang dimaksud pemilik akun @opposite6890.io.
Meskipun pemilik akun @opposite6890.io menandai akun Instagram BIN @@binofficial_ri pada postingannya, hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan dari pihak BIN. {tribun}