Tekno  

Hacker Bjorka Ternyata Miliuner, Punya 127 Bitcoin Setara Rp.41 Miliar

Hacker Bjorka masih mencuri perhatian publik karena membocorkan banyak data penting Indonesia.

Terbaru, sang hacker ini disebut-sebut punya 127 bitcoin atau setara Rp41 miliar. Dompet kripto milik hacker Bjorka dibocorkan di salah satu tweet akun Twitter @darktracer_int pada Senin (12/9/2022).

Diketahui, akun @darktracer_int merupakan akun Twitter platform untuk menginvestigasi orang-orang yang melakukan kejahatan dunia maya.

Di dalam tweet tersebut, berisikan link yang mengarah ke website blockchain.info yang memberikan informasi mengenai dompet yang diduga milik Bjorka. (Tangkapan Layar – pengguna twitter ungkap cara melacak Bjorka melalui transaksi bitcoin. Sumber: twitter)

Sebelumnya, Bjorka juga sempat membuat Tweet yang mengatakan bahwa dirinya sudah kaya raya. Dia membalas sebuah tweet yang mengatakan bahwa Bjorka benar-benar punya 127 BTC.

Namun sayangnya, akun Twitter Bjorka ditangguhkan oleh pihak Twitter dengan alasan yang belum jelas. Hingga saat ini masih banyak orang yang menyuarakan tentang Bjorkan di Twitter terkait aksi-aksi yang dilakukannya.

Bjorka merupakan hacker dan anggota forum breached.to tempat di mana ia menjual dan membagikan data hasil retasannya.

Selain membongkar dugaan kekayaan Bjorka, Intelijen darkweb Darktracer mengungkap pelacakan Bjorka bisa diketahui menggunakan pelacakan mata uang kripto Bitcoin.

“Ini adalah dompet cryptocurrency Bjorka. Ada transaksi di dompet bitcoin-nya. Ini bisa membantu melacaknya,” tulisnya di akun @darktracer_int, Senin (12/9/2022).

Dalam cuitan tersebut, Darktracer juga mengunggah link yang merujuk ke transaksi Bjorka serta tangkapan layar jalur transaksinya. Link tersebut memperlihatkan penjelasan mengenai dua transaksi yang diduga dilakukan Bjorka.

Share : “Alamat ini telah bertransaksi 2 kali di blockchain Bitcoin. Ia telah menerima total 0,00263008 BTC ($58,52) dan telah mengirim total 0,00263008 BTC ($58,52). Nilai saat ini dari alamat ini adalah 0,000000000 BTC ($0,00),” tulis keterangan di situs tersebut.

Pada laman tersebut juga terdapat keterangan tanggal transaksi terakhir, yaitu pada Jumat (2/9). Transaksi tersebut menghabiskan fee 0.00018984 BTC atau sekitar US$4,22 (Rp62 ribu).

Meski demikian, Darktracer tidak menjelaskan dengan rinci bagaimana transaksi kripto tersebut dapat digunakan untuk melacak Bjorka yang saat ini sedang sangat populer di tanah air.

Menanggapi kicauan itu, Bjorka, sebelum akun Twitter-nya dihapus, sempat berkomentar, “Semoga sukses”. Usai akunnya di-suspend, komentar Bjorka pun hilang. (ito)

(Sumber)