Keributan pecah di tempat hiburan malam di Kuta, Badung, Bali, Minggu (8/1) dini hari pukul 03.30 WITA kemarin. Seorang anggota Polda Bali berinisial Aiptu IPJS menjadi korban penikaman di depan Town House OAK dan Apache Bar, Jalan Raya Legian, Kuta, Badung.
Korban ditikam setelah dikeroyok lima orang pemuda gegara membela seorang cewek yang dilecehkan oleh para pelaku.
Aiptu IPSJ segera dilarikan ke RS Trijata, Denpasar, lantaran mengalami tujuh luka tusuk di bagian punggung. Kabar terakhir, tim gabungan Polsek Kuta dan Polresta Denpasar telah mengamankan seorang terduga pelaku penikaman.
Pelaku yang babak belur dihakimi pengunjung tempat dunia gemerlap (dugem) setelah menikam korban dilaporkan dilarikan ke RS Murni Teguh, Tuban, Kuta, Badung.
Belum ada penjelasan resmi dari pihak Kapolsek Kuta maupun Kasat Reskrim Polresta Denpasar. Namun, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi kepada awak media mengatakan kepolisian masih menyelidiki kasus menghebohkan ini.
Nasib nahas yang dialami korban asal Banjar Kaliakah, Negara, Jembrana, bermula ketika dirinya tengah menikmati hiburan malam bersama oknum polisi lain berinisial AS, asal Sidoarjo, Jatim, di dalam diskotek di tempat kejadian perkara (TKP).
Ketegangan terjadi ketika pada pukul 03.30 sekelompok pemuda cekcok mulut dengan korban. Korban tidak terima lantaran teman wanitanya dilecehkan oleh para pemuda itu dengan cara meremas bagian pantatnya.
Security diskotek yang melihat cekcok mulut itu lantas mengusir para pemuda, termasuk korban keluar dari tempat dugem. Justru di luar diskotek terjadi kejadian yang lebih menyeramkan.
Para pelaku segera mengeroyok korban sampai membuat korban berlari menyelamatkan diri. Namun, korban berhasil dikejar lantas dianiaya hingga babak belur
Korban pun tumbang di trotoar setelah mengalami pendarahan gegera luka tusuk di bagian punggung. Kasus ini masih ditangani tim gabungan Polsek Kuta dan Polresta Denpasar.
(Sumber)