Drama 7 Gol, Al Hilal Cetak Sejarah Singkirkan Manchester City di 16 Besar Piala Dunia Klub 2025

Al Hilal mencetak sejarah besar untuk Benua Asia setelah menang comeback atas Man City di babak 16 besar Piala Dunia Klub 2025.

Man City disingkirkan Al Hilal secara tragis dalam drama tujuh gol bertajuk perebutan tiket perempat final Piala Dunia Klub 2025.

Kedua tim berduel pada lakon babak 16 besar di Stadion Camping World, Orlando, Senin (30/6/2025) waktu setempat atau Selasa pagi WIB.

Anak asuh Pep Guardiola sesuai prediksi mampu mendominasi permainan atas pasukan Simone Inzaghi.

Di babak pertama saja, Man City membukukan penguasaan bola 69 persen dengan melepaskan 9 tembakan.

Di pihak lain, Al Hilal cuma kebagian penguasaan 31 persen dan mengkreasi peluang sepertiganya.

Tak butuh waktu lama bagi The Citizens menebar ancaman.

Sundulan Ruben Dias pada menit keenam mampu diamankan kiper Yassine ‘Bono’ Bounou, yang tampil gemilang secara individu.

Hanya tiga menit setelah itu, angka di papan skor pun berubah untuk keunggulan City.

Raksasa Liga Inggris mencetak gol pertama melalui sontekan kapten Bernardo Silva dari jarak dekat, tetapi sangat kental dengan kontroversi.

Prosesnya diawali umpan cungkil Tijjani Reijnders yang melesat cantik di antara pemain musuh dan diterima Rayan Ait-Nouri.

Ait-Nouri tampak mengontrolnya dengan lengan sebelum melepaskan umpan ke kotak penalti.

Umpan tersebut diblok, terkena Ilkay Gundogan, lalu pantulannya diteruskan tembakan Silva.

Ada pula dugaan handball ketika bola hasil blok yang memantul itu mengenai lengan atas Gundogan.

Wasit Jesus Valenzuela dikerubungi pemain Al Hilal yang melakukan protes.

Akan tetapi, Valenzuela bergeming dan tanpa meninjau layar VAR, ia keukeuh mengesahkan gol Silva di tengah hujan keluhan pemain Al Hilal.

Man City nyaris membuat gol kedua ketika tembakan Savinho digagalkan secara brilian oleh tangan Bono yang jatuh bangun menutup celah.

Kiper asal Maroko kembali melakukan penyelamatan solid untuk menepis sundulan Josko Gvardiol, yang menanduk umpan korner.

Peluang susulan lagi-lagi diamankan Bono saat menangkap bola tembakan Jeremy Doku.

Manchester City turun minum dengan keunggulan tipis 1-0 atas wakil Arab Saudi.

Memasuki babak kedua, Al Hilal tancap gas demi mengatasi ketertinggalan.

Entah apa yang dikatakan Simone Inzaghi di kamar ganti, Sergej Milinkovic-Savic dkk terbukti langsung panas setelah sepak mula kedua.

Mereka menyamakan skor melalui upaya on target pertamanya di pertandingan ini.

Dari sisi kanan, Malcom menarik pergerakan dua pemain lawan dan mengoper bola kepada Joao Cancelo di sayap.

Crossing Cancelo ke kotak penalti ditepis Ederson dan menciptakan kemelut sebelum berujung bola liar yang disundul masuk Marcos Leonardo.

Gol penyama kedudukan semenit pascajeda ini menggenjot semangat awak The Bluewaves untuk menambahnya.

Tujuh menit berselang, misi membalikkan skor tercapai dengan gol kedua yang dicetak Malcom.

Prosesnya bermula dari serangan balik yang diinisiasi umpan terobosan mantan bek sayap City, Cancelo.

Bola ditujukan kepada Malcom, yang berlari sendirian memasuki area permainan Manchester Biru.

Sprint-nya tak terkejar dua pemain lawan, Malcom tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper Ederson.

Eks winger Barcelona asal Brasil itu pun menaklukkan rekan senegaranya untuk mencetak gol kedua Al Hilal lewat tembakan on target kedua di laga ini.

Namun, keunggulan Al Hilal berlangsung singkat.

Erling Haaland memastikan Man City tidak ketinggalan jauh setelah membuat skor kembali imbang 2-2.

Bomber Norwegia itu sukses menyodok bola di antara kaki Bono guna menuntaskan kemelut yang diawali sepak pojok.

Semenit kemudian, Al Hilal mengeklaim tendangan penalti usai Malcom dijatuhkan Dias di kotak terlarang.

Wasit sempat menunjuk titik putih, tetapi beberapa detik kemudian menganulirnya karena melihat hakim garis mengangkat bendera tanda offside.

Lengan dan ujung sepatu Malcom tertangkap kamera mendahului pergerakan orang terakhir City di pertahanan.

Haaland nyaris mengukir brace ketika bola tembakannya disapu Ali Lajami tipis saja sebelum melewati garis gawang.

Drama terjadi pada menit terakhir injury time saat Doku terjatuh tatkala melakukan serangan balik penutup, tapi tak digubris wasit yang kemudian meniup peluit akhir.

Pep Guardiola sampai merangsek masuk ke lapangan untuk melakukan protes tanpa hasil, laga tetap dilanjutkan ke extra time.

Di babak tambahan waktu ini, Al Hilal berhasil unggul 3-2 melalui gol sundulan Kalidou Koulibaly yang menanduk masuk umpan korner Ruben Neves.

Namun, Phil Foden yang baru empat menit masuk sebagai pengganti berhasil bikin skor sama kuat lagi 3-3 melalui tembakan voli first time usai menerima umpan keren Rayan Cherki.

Al Hilal akhirnya memulihkan keunggulan 4-3 melalui gol penentu dari tembakan Leonardo yang menuntaskan bola muntah hasil sundulan Sergej yang diblok Ederson.

The Bluewaves mengukir sejarah sebagai wakil pertama dari Asia yang mengalahkan tim Eropa di pentas global garapan FIFA.

Di perempat final, pasukan Inzaghi akan menghadapi Fluminense, yang menyisihkan mantan klub asuhan sang pelatih, Inter Milan.

Hasil pertandingan

Man City 3-4 Al Hilal (Bernardo Silva 9′, Erling Haaland 55′, Phil Foden 104′; Marcos Leonardo 46′, 113′, Malcom 52′, Kalidou Koulibaly 94′)

Susunan pemain

Man City (4-1-2-3): 31-Ederson; 27-Matheus Nunes (Manuel Akanji 53′), 3-Ruben Dias, 24-Josko Gvardiol (Nathan Ake 53′), 21-Rayan Ait-Nouri; 19-Ilkay Gundogan (Rodri 53′, Phil Foden 100′); 20-Bernardo Silva, 4-Tijjani Reijnders (Rayan Cherki 91′); 26-Savinho, 9-Erling Haaland (Omar Marmoush 91′), 11-Jeremy Doku.

Pelatih: Pep Guardiola

Al Hilal (4-2-3-1): 37-Bono; 20-Joao Cancelo (Hamad Al Yami 88′), 3-Kalidou Koulibaly, 24-Moteb Al Habri (Ali Al Bulayhi 88′), 6-Renan Lodi; 8-Ruben Neves, 16-Nasser Al Dawsari (Musab Al Juwayr 105′); 28-Mohamed Kanno (Ali Lajami 83′), 2-Sergej Milinkovic-Savic, 77-Malcom (Kaio 64′); 11-Marcos Leonardo (Khalid Al Ghannam 116′).

Pelatih: Simone Inzaghi.(Sumber)