News  

Isra’ Mi’raj, Momen Refleksi Umat Islam Tingkatkan Iman dan Taqwa

Isra’ Mi’raj adalah peristiwa penting dalam sejarah umat Islam di mana Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa lalu dilanjutkan naik ke langit tertinggi, Sidratul Muntaha untuk bertemu dengan Allah SWT. Peristiwa ini memiliki banyak hikmah dan pelajaran yang dapat diambil, baik bagi umat Islam maupun bagi manusia secara umum.

Salah satu hikmah dari peringatan Isra’ Mi’raj adalah pentingnya keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan tersebut atas perintah Allah SWT dan dengan bantuan-Nya. Hal ini menunjukkan bahwa iman dan taqwa kepada Allah SWT adalah kunci untuk mencapai kesuksesan dalam kehidupan ini dan kehidupan di akhirat.

Isra’ Mi’raj juga mengajarkan pentingnya beribadah dan beramal sholeh. Dalam perjalanan itu, Nabi Muhammad SAW mendapat perintah Shalat 5 waktu sehari semalam 17 rakaat; shubuh (2 rakaat), dzuhur dan ashar (4 rakaat), maghrib (3 rakaat) dan isya (4 rakaat). Shalat adalah salah satu dari rukun Islam yang 5, artinya ibadah ini memiliki peran penting dan makna yang mendalam bagi umat Islam karena disampaikan langsung oleh Allah. Rasulullah bahkan menyebut shalat sebagai tiang agama.

Perjalanan Isra’ Mi’raj juga mengajarkan pentingnya menjaga hubungan dengan sesama manusia. Selama perjalanan tersebut, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan para nabi dan rasul yang telah meninggal dunia di beberapa tingkatan dunia. Hal ini menunjukkan bahwa walaupun mereka sudah tiada, hubungan antara manusia tetap ada dan harus dijaga.

Peringatan Isra’ Mi’raj mengajarkan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan diri. Ketika Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan tersebut, beliau menjalani beberapa ujian yang menguji kesehatan fisik dan mentalnya. Hal ini menunjukkan bahwa kebersihan dan kesehatan adalah faktor penting untuk mencapai kesuksesan dalam kehidupan ini dan di akhirat.

Kesimpulannya, peringatan Isra’ Mi’raj memiliki banyak hikmah dan pelajaran yang dapat diambil. Hikmah-hikmah tersebut meliputi pentingnya keimanan dan ketakwaan, beribadah dan beramal sholeh, menjaga hubungan dengan sesama manusia, dan menjaga kebersihan dan kesehatan diri.

Oleh karena itu, peringatan Isra’ Mi’raj harus dijadikan sebagai momen refleksi bagi umat Islam untuk meningkatkan keimanan, beribadah dan beramal sholeh, serta menjaga hubungan dengan sesama manusia dan menjaga kesehatan diri.

Founder Radar Aktual, Achmad Annama Chayat