News  

Heboh! Pria Ini Nyaris Jadi Korban Begal Penis di Toilet Salah Satu Mal di Tangerang

Aksi dugaan pelecehan seksual viral di media sosial. Seorang pria diduga melecehkan pria lainnya saat keduanya sedang berada di toilet mal di wilayah Tangerang.

Video korban yang tak terima atas aksi pelaku pun viral di media sosial. Dalam video yang beredar, terlihat korban marah-marah kepada pelaku.

Dari keterangan korban di dalam video yang beredar di publik itu, saat itu dia tengah buang air kecil di toilet yang berada di lantai 1 mal.

“Ketika saya masuk ke toilet di lantai 1, ada 3 bilik urinoir (tempat buang air kecil pria). Nah, ketika saya masuk, ada 2 orang di toilet di urinoir kiri dan kanan, lalu yang di tengah kosong, jadi saya langsung buang air kecil di urinoir tengah,” katanya.

Saat korban sedang buang air kecil (BAK), pria yang berada di kanan pergi. Tinggal dia dengan seorang pria di samping kiri.

“Orang yang di kanan saya sudah selesai lalu pergi, jadi saya hanya refleks nengok ke kanan sebentar karena orang yang tadi di kanan saya pergi, lalu ketika saya menghadap ke depan saya bingung kenapa ada tangan sudah ada di urinoir saya. Tangannya coba menggenggam dan memegang alat kelamin saya, lalu saya kaget lalu langsung mundur dan menutup celana saya,” katanya.

Korban yang kaget langsung bertanya kepada pelaku apa maksudnya melirik dan mencoba memegang alat kelaminnya. Namun pelaku hanya diam. Korban yang kadung emosi langsung memukul muka pelaku dan memintanya berbicara di luar toilet.

“Setelah saya pukul dia baru menjawab, bilang “maaf Pak saya tadi mau bantuin bapak keluarin, karena saya pikir Bapak kesusahan” setelah itu saya semakin emosi,” katanya.

Saat di luar toilet, pelaku juga mengungkapkan alasan yang berbeda, dia mengatakan hendak ambil barang.
“Bilang kalau tangannya itu berusaha ambil barang kantong plastiknya, tapi karena dia sambil main handphone, jadi dia nggak lihat tangannya mengarah ke alat kelamin saya. Lalu saya maki-maki pelaku,” ucapnya.

Korban bertanya kepada pelaku, dia datang ke mal bersama siapa. Pelaku menjawab datang bersama dengan keluarganya.

Korban dan pacarnya meminta bertemu dengan keluarga pelaku sambil merekam kejadian ini. Namun ternyata pelaku tak mau, sempat terjadi tarik-menarik hingga akhirnya pelaku dibiarkan pergi.

Terkait hal ini, Polres Tangerang Selatan melalui Kasi Humas Polres Tangsel Ipda Galih mengatakan, pihaknya belum menerima laporan dugaan pelecehan tersebut.

“Sampai saat ini belum ada (laporan) namun, akan kami cek,” ujarnya.(Sumber)