Usai AS Roma Kalah Dari Sevilla di Final Liga Europa, Jose Mourinho Tuding Wasit Tak Adil

AS Roma kalah dari Sevilla dalam laga final Liga Europa 2022/23 di Puskas Arena, Budapest, Hongaria, pada Kamis (1/6) dini hari WIB. Jose Mourinho lantas menyampaikan unek-unek alias kekecewaannya terkait kepemimpinan wasit.

Wasit asal Inggris, Anthony Taylor, memimpin laga tersebut. Mourinho merasa Roma banyak dirugikan oleh Taylor.

“Kami sangat lelah secara fisik, sangat lelah secara mental, [serasa] ‘mati’ karena kami pikir ini kekalahan yang tidak adil dengan banyak insiden yang bisa diperdebatkan,” kata Mourinho kepada Sky Sport Italia.

“Itu adalah pertandingan yang intens, maskulin, dan penuh gairah dengan wasit yang tampak seperti orang Spanyol. Kartu kuning sepanjang waktu. Ketidakadilan ditunjukkan oleh fakta bahwa [Erik] Lamela [pemain Sevilla] seharusnya mendapat kartu kuning kedua, tetapi tidak, dan dia mencetak gol saat adu penalti,” tambahnya.

Dengan begini, rusak sudah rekor sempurna Jose Mourinho di final kompetisi Eropa. Sebelumnya, The Special One pernah menjuarai Liga Champions dengan FC Porto dan Inter Milan, menjuarai Liga Europa bersama FC Porto dan Manchester United, dan musim lalu juara Liga Konferensi Eropa bersama Roma.

“Kami sangat lelah, tapi bangga. Saya selalu mengatakan Anda bisa kalah dalam pertandingan sepak bola, tetapi jangan pernah kehilangan martabat atau profesionalisme Anda,” terangnya.

“Saya memenangkan lima final Eropa, saya kalah kali ini, tetapi kali ini saya pulang dengan lebih bangga dari sebelumnya. Para pemain memberikan segalanya musim ini,” tandasnya.(Sumber)