Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengucapkan rasa terima kasih kepada suporter timnas Indonesia yang sudah mempunyai akun Garuda ID.
Erick Thohir mengatakan, sampai saat ini sudah 325 ribu orang yang mendaftar akun Garuda ID.
Namun, PSSI baru melakukan verifikasi terhadap 281 ribu akun Garuda ID.
Perlu diketahui, setiap suporter timnas Indonesia wajib mempunyai akun Garuda ID.
Dengan akun tersebut, mereka bisa menyaksikan secara langsung pertandingan timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Cara ini dilakukan PSSI agar pertandingan timnas Indonesia berjalan dengan lancar dan aman.
“325 ribu sudah terdaftar dan baru diverifikasi sebanyak 281 ribu akun Garuda ID,” kata Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com.
“Jadi ini angka yang luar biasa.”
“Artinya kami ada kemauan memperbaiki sistem database dan ini benar-benar harus terjadi,” lanjutnya.
Pembuatan akun Garuda ID ini dilakukan jelang pertandingan timnas Indonesia melawan Jepang dan Arab Saudi.
Skuad asuhan Shin Tae-yong itu akan menjamu Jepang pada laga kelima Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di SUGBK, Jumat (19/11/2024).
Selanjutnya, tim Merah Putih akan bertemu Arab Saudi pada laga keenam Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di SUGBK, Selasa (19/11/2024).
Untuk menunjang kinerja Garuda ID, PSSI memasang ratusan CCTV di SUGBK.
CCTV itu dipasang untuk melakukan verifikasi wajah sebelum masuk ke SUGBK.
Nantinya, akan terlihat bahwa pemilik akun Garuda ID itu tidak sembarang memberikan tiketnya ke orang lain.
“Kami bersama PPKGBK melakukan investasi bersama dengan memasang 103 CCTV tambahan di SUGBK.”
“Di sini ada face recognition dan macam-macam karena memang isu keselamatan akan menjadi prioritas kami,” ucap Erick Thohir.
Lanjut Erick Thohir, PSSI melakukan ini agar para suporter bisa nyaman dan aman saat datang ke SUGBK mendukung timnas Indonesia.
Apalagi prestasi timnas Indonesia saat ini sedang naik daun.
“Timnas Indonesia kita kelasnya sudah naik, tidak seperti yang dulu-dulu.”
“Kita sudah menghadapi lawan-lawan seperti Jepang, Arab Saudi, dan Australia.”
“Jadi memang harus ada peningkatan keamanan dan kenyamanan,” ucap Menteri BUMN itu.
Erick Thohir menambahkan bahwa AFC akan mengirimkan orang untuk melihat persiapan timnas Indonesia melawan Jepang dan Arab Saudi.
PSSI tidak mau pemasangan banyak CCTV dan pembuatan akun Garuda ID hanya bohongan.
“AFC datang mengecek benar apa tidak sesuai dengan apa yang kami bicarakan,” kata Erick Thohir.
Dengan adanya keamanan dan kenyamanan tingkat tinggi yang diberikan PSSI, membuat Erick Thohir ingi mendatangkan negara-negara top dunia lagi ke Indonesia.
Terakhir ada Argentina sang juara Piala Dunia 2022 yang datang untuk berujicoba melawan timnas Indonesia pada Juni 2023.
“Agenda ke depan kami mengundang tim-tim lain.”
“Kalau kemarin ada Argentina, bukan tidak mungkin kami mengundang tim-tim besar lainnya seperti Belanda, Spanyol, Portugal untuk datang.”
“Jadi ingin dipastikan memang kami punya standar yang baik,” tutup Erick Thohir.
(Sumber)