Sederet Pemain Asia Moncer di Liga Champions

Song Heung Min

Matchday kedua Liga Champions menghadirkan talenta-talenta Asia yang tampil moncer membela klubnya hingga mencetak gol. Pada pertandingan antara Tottenham Hotspur melawan Bayern Muenchen, Rabu (2/10/2019), pemain asal Korea Selatan, Son Heung-min mampu mencetak gol untuk Spurs.

Son Heung-min membawa Tottenham unggul terlebih dulu saat laga baru berjalan 12 menit. Walau, pada akhirnya Tottenham harus kalah dengan skor telak 2-7 dari Bayern Muenchen.

Kemudian, dalam laga antara Liverpool Vs Salzburg yang digelar Kamis (3/10/2019), juga muncul dua nama pmain asia yang mencuri perhatian. Mereka adalah Hwang Hee-chan dan Takumi Minamino.

Duo Korea Selatan dan Jepang ini sukses merepotkan lini perthananan Liverpool selama 90 menit. Hwang dan Minamino bahkan masing-masing menciptakan satu gol dan satu assist. Gol Hwang dicetak pada menit ke-39.

Pemain seangkatan Evan Dimas itu sukses memperdaya salah satu bek terbaik dunia, Virgil van Dijk, sebelum menceploskan gol ke gawang Liverpool yang dikawal Adrian. Tak cukup berhenti sampai di situ, Hwang kembali berperan dalam gol kedua Liverpool.

Setelah Hwang, giliran Minamino yang menunjukkan aksinya pada menit ke-56. Memanfaatkan umpan matang Hwang, pemain asal Jepang itu berhasil membuat Adrian tak berdaya lewat sepakan volinya.

Minamino kemudian memberikan assist untuk gol ketiga Salzburg yang dicetak oleh Erling Braut Haaland. Namun demikian, kecermelangan duo Asia tersebut belum ammpu mengabtarkan Salzburg memetik kemenangan. Mereka terpaksa harus mengakui keunggulan Liverpool dengan skor 3-4.

Pada laga Zenit St Petersburg Vs Benfica yang digelar di Stadion Krestovsky, satu pemain Asia mencetak gol yakni adalah Sardar Azmoun. Striker asal Iran itu mencetak satu gol untuk membawa timnya, Zenit St Petersburg menang 3-1 atas Benfica.

Pada menit ke-78, Azmoun yang berdiri tak terkawal berhasil melewati kiper Benfica Odisseas Vlachodimos sebelum akhirnya menceploskan bola ke gawang.

Selain 3 pemain Asia di atas yang tampil moncer dan mencetak gol, ada satu lagi pemain yang memiliki garis keturunan dari salah satu negara di Asia yang mencatatkan menit bermain. Ia adalah Dion Cools yang memiliki garis keturunan asal Malaysia yang bermain untuk Club Brugge.

Dion Cools mendapat garis keturunan Malaysia dari ibunya. Ia sempat ditawari naturalisasi oleh Malaysia pada 2017 silam, namun pemain 23 tahun itu mmastikan memiilih timnas Belgia sebagai negara yang ia bela. Kepastian bahwa Cools memilih timnas Belgia disampaikan oleh pelatih timnas Malaysia kala itu, Nelo Vingada.

“Dion Cools telah membuat keputusan untuk tidak bergabung dengan timnas Malaysia, sebaliknya ia memilih Belgia sebagai timnasnya,” ujar Vingada.

Pada laga melawan Real Madrid, Dion Cools mencatatkan waktu bermain selama 3 menit. Ia menggantikan Lois Openda pada menit ke-90.
Club Brugge berhasil menahan Real Madrid dengan skor 2-2 di Stadion Santiago Bernabeu. {bolasport.com}