Tekno  

Lawan COVID-19 di DKI, Anies Minta Bantuan Telemedis Good Doctor

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggandeng platform telemedis Good Doctor Technology Indonesia untuk berpartisipasi dalam upaya menekan angka persebaran Covid-19, terutama di DKI Jakarta.

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat kasus aktif Covid-19 di DKI mencapai angka 57.796 orang per Senin (21/9/2020), menjadikannya salah satu provinsi dengan kasus Covid-19 tertinggi di Indonesia.

Untuk mengantisipasi peningkatan kasus di DKI Jakarta, Gubernur Anies Baswedan telah mengambil langkah darurat dengan kembali menerapkan PSBB gelombang kedua sejak 14 September 2020 lalu.

“Kami melihat layanan telemedis memiliki andil dalam mengatasi masalah jarak dan akses untuk mendapatkan layanan kesehatan di masa pandemi. Partisipasi dari setiap pihak yang mendukung strategi pentahelix Pemprov DKI Jakarta diharapkan dapat menekan penyebaran Covid-19 di Jakarta,” ujar Suharti, Deputi Gubernur, Selasa (22/9/2020).

Meskipun masyarakat dianjurkan untuk tinggal di rumah selama masa PSBB, kebutuhan masyarakat akan akses dan konsultasi kesehatan yang aman, nyaman, dengan tim dokter yang profesional harus terus dimudahkan.

“Melalui program ini, kami ingin mengajak masyarakat DKI Jakarta untuk berkontribusi dalam upaya menekan jumlah kasus positif Covid-19 di Jakarta dengan memanfaatkan program PSBB OK! dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah digagas pemerintah,” ujar Danu Wicaksana, Managing Director Good Doctor Technology Indonesia.

Masyarakat bisa memanfaatkan program PSBB OK! mulai 22 September 2020 hingga 22 Oktober 2020 dengan mengakses layanan GrabHealth powered by Good Doctor pada aplikasi Grab.

Beberapa program yang ditawarkan oleh PSBB OK! adalah fasilitas bebas ongkos kirim semua produk kesehatan untuk semua warga DKI Jakarta, diskon hingga 50% untuk produk vitamin maupun produk ibu dan anak, dan harga untuk pembelian masker medis.

Program ini berlaku untuk pembelian lewat pengantaran instan oleh mitra pengemudi GrabBike yang berasal dari mitra-mitra apotek di DKI Jakarta maupun lewat pengantaran paket reguler. Pada saat melakukan pembayaran, biaya pengantaran akan otomatis menjadi Rp0 atau tidak berbayar. {WE}