Jadi Pembalap Mandalika Racing Dampingi Luthi, Ini Tanggapan Bo Bendsneyder

Bo Bendsneyder memberikan komentar usai resmi ditunjuk sebagai pembalap kedua Tim Mandalika Racing yang akan turun di Moto2 musim 2021. Bendsneyder pun mengaku sangat bangga mendapatkan kesempatan tersebut.

Sebagaimana diketahui, Indonesia memang membentu tim balap yang bakal berpartisipasi di Moto2 2021 dengan nama Tim Mandalika Racing. Hal tersebut dilakukan untuk semakin memeriahkan seri MotoGP Indonesia yang rencananya bakal berlangusng pada tahun depan.

Tim Mandalika Racing sendiri nampaknya benar-benar serius untuk bisa kompetitif di kejuaraan dunia Moto2 2021. Hal tersebut terbukti dengan keputusan Tim Mandalika Racing dengan menunjuk eks pembalap MotoGP, Thomas Luthi, sebagai rider utama mereka.

Untuk menemani Luthi, Tim Mandalika Racing sempat santer diisukan bakal merekrut Dimas Ekky Pratama. Pasalnya selain berasal dari Indonesia, Dimas Ekky sendiri cukup berpengalaman di Moto2.

Ya, Dimas Ekky sendiri memang sudah tiga musim tampil di kelas Moto2 dengan membela sejumlah tim. Meski catatan pembalap berusia 28 tahun tersebut sendiri di kelas Moto2 memang belum begitu mengesankan.

Akan tetapi sebuah kabar mengejutkan justru hadir soal siapa pembalap kedua yang akhirnya direkrut oleh Tim Mandalika Racing. Ya, manajemen Tim Pertamina Mandalika SAG justru lebih memilih nama Bendsneyder ketimbang Dimas Ekky sebagai tandem Luthi di Moto2 2021.

Bendsneyder pun lantas memberikan komentarnya usai resmi ditunjuk sebagai pembalap kedua Tim Pertamina Mandalika SAG. Melalui Instagram pribadinya, pembalap asal Belanda tersebut mengaku sangat mendapatkan kesempatan membela Tim Mandalika Racing.

“Kabar besar. Saya akan turun di Moto2 tahun depan dengan Pertamina Mandalika SAG Team. Bangga bisa balapan untuk Indonesia dan saya tak sabar memulai! Saya ingin berterima kasih banyak kepada tim dan para sponsor atas kesempatan ini!” jelas Bendsneyder, Kamis (24/12/2020).

Keputusan Tim Mandalika Racing akhirnya lebih memilih Bendsneyder ketimbang Dimas Ekky sendiri memang cukup masuk akal. Terlebih kiprah Bendsneyder sepanjang karier balapnya memang cukup mengesankan.

Bahkan pembalap berusia 21 tahun tersebut memang berhasil menorehkan cukup banyak prestasi di sejumlah ajang balap. Salah satu prestasi gemilang yang pernah dicatatkan oleh Bendsneyder adalah menjuarai Red Bull Rookies Cup pada 2015.