Jelang MotoGP 2021, Joan Mir Ratapi Kepergian Brivio Dari Suzuki

Juara MotoGP 2020, Joan Mir, meratapi kepergian Davide Brivio dari Suzuki Ecstar. Hengkangnya Brivio dari jabatan sebagai manajer di tim Suzuki diakui Mir telah memberi pengaruh.

Sebagaimana diketahui, sebuah kabar mengejutkan hadir dari Tim Suzuki jelang beberapa waktu lalu. Ya, Brivio secara mengejutkan meninggalkan perannya sebagai manajer Tim Suzuki yang sudah dijalaninya dalam lima musim terakhir.

Kepergian Brivio bisa menjadi kehilangan terbesar pada Tim Suzuki jelang tampil di kejuaraan dunia MotoGP 2021. Terlebih sebagai manajer, Brivio memang memiliki peran sangat krusial bersama Tim Suzuki.

Ya, Brivio-lah yang berhasil menjadikan Tim Suzuki sebagai salah satu tim yang disegani di MotoGP. Bahkan berkat Brivio pula Tim Suzuki akhirnya menyudahi penantian panjang untuk melihat pembalap mereka kembali menjadi juara dunia di MotoGP 2020 melalui Mir.

Karena itu, Mir mengakui bahwa kepergian Brivio telah membuat kondisi di tim Suzuki menjadi sulit. Sebab, Brivio telah menjadi acuan selama ini.

Meski menyayangkan hal tersebut, Mir enggan terlalu merasa merana. Sebab, ia optimis Suzuki tetap bisa berjaya meski tak lagi ada Davide Brivio di tim tersebut.

“Ini adalah situasi yang sangat sulit karena Davide Brivio menjadi titik acuan bagi tim,” ujar Mir, sebagaimana dikutip dari Crash, Minggu (31/1/2021).

“Tapi, saya sangat tenang. Saya memiliki kepercayaan diri yang tinggi, saya yakin kami akan dapat melakukan pekerjaan dengan baik,” lanjutnya.

“Kami memiliki orang-orang yang dapat melakukannya,” tukas pembalap asal Spanyol tersebut. {okezone}