Bentrokan Antar Suporter Bola Pecah di Klaten Selatan

Bentrokan antara dua suporter bola pecah di Jalan Bendo Gantungan-Bayat di ruas Desa Denguran, Kecamatan Klaten Selatan, viral. Peristiwa itu pun jadi sorotan di media sosial.

Di Instagram @infoseputarwedi, aksi tersebut diunggah sekitar pukul 18.45 WIB. Pada rekaman sekitar 15 detik itu terlihat beberapa pria cekcok di jalan. Terlihat beberapa sepeda motor di parkir di jalan.

“Yen wani majua, Yen wani majua (kalau berani majulah),” kata suara pria yang terdengar dalam video tersebut.

Tak lama, ada sekitar lima pemuda berlarian mengejar pria yang berteriak seolah menantang tersebut. Tak ada warga yang berani mendekat, sedangkan dari video itu tidak terlihat jumlah massa yang terlibat bentrok.

“Telah terjadi tawuran antar pemuda, di selatan tugu andong, danguran Klaten Selatan sore ini. Untuk info lebih lanjut, monggo siapa tahu ada yang tahu kronologinya,” tulis keterangan dalam video tersebut.

Postingan itu pun menuai beragam reaksi netizen.

“Antar suporter bola min,” tulis _hendrixx.

“Suporter bal? Sesuk gawa bal dewe wae orasah ditandingke,” tulis akun Imanuel xxxx.

Sementara itu, warga sekitar, Leni menyebut peristiwa itu terjadi pukul 17.30 WIB. Dia menduga bentrokan itu terjadi antarsuporter sepak bola.

“Informasinya suporter bola. Saya juga tidak bisa mendekati karena lalu lintas dialihkan polisi,” kata Leni pada detikcom, Sabtu (11/12/2021).

Leni menyebut banyak polisi yang berjaga di lokasi. Para warga di sekitar lokasi juga tidak bisa melintas di selatan Patung Andong.

“Tidak ada suara tembakan. Yang ribut juga tidak terlihat karena jauh, tidak ada yang rusak kayaknya karena di jalan raya,” imbuh Leni.

Terpisah, Kasi Humas Polres Klaten Iptu Abdillah saat dimintai konfirmasi membenarkan ada kejadian keributan. Terjadi antara dua pendukung sepak bola.

“Iya (ada keributan) tapi saya belum tahu detailnya. Antara dua pendukung kesebelasan,” kata Abdillah pada detikcom lewat pesan singkat. {detik}