News  

Kapal Induk Inggris Melintasi ALKI I, KRI Halasan-630 Lakukan Pengawasan

TNI Angkatan Laut melalui Komando Armada I menugaskan KRI Halasan-630 untuk mengawasi kapal induk Angkatan Laut Inggris (Royal Navy) HMS Prince of Wales, yang melintasi Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) I di Laut Jawa, Jumat (4/7).

Pengawasan dilakukan untuk memastikan pelayaran berlangsung sesuai prinsip innocent passage, dan tidak melanggar hukum laut nasional maupun internasional.

Siaran pers Pusat Penerangan (Puspen) TNI, Sabtu (5/7) menyatakan, sebagai unsur Koarmada I di bawah kendali operasi (BKO) Gugus Keamanan Laut (Guskamla) Koarmada I, KRI Halasan-630 menunjukkan peran penting TNI AL dalam menjamin keamanan perairan strategis nasional.

Kehadiran KRI Halasan-630 merupakan wujud nyata pengawasan aktif terhadap aktivitas kapal asing demi menegakkan kedaulatan dan menjaga jalur pelayaran sesuai ketentuan United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS) 1982.

Kedatangan HMS Prince of Wales disambut Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) RI Donny Ermawan, dan Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) RI Laksamana Madya Denih Hendrata dengan menghadiri Distinguished Visitor Day (DV Day) bertempat di kapal induk tersebut, Selasa (1/7).

HMS Prince of Wales datang ke Indonesia setelah dari Singapura. Kapal induk yang mampu membawa lebih dari 65 pesawat tempur itu tergabung dalam UK Carrier Strike Group bersama HMS Richmond dan HMS Dauntless untuk mengikuti Operasi Highmast.

Sebelumnya, HMS Richmond bersandar di Dermaga Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada 25 Juni – 1 Juli 2025. (Sumber)