Bukan Gaji, Ternyata Ini Penyebab Andrea Dovizioso Hengkang Dari Ducati

Pembalap RNF Yamaha, Andrea Dovizioso, mengungkapkan penyebab perpisahannya dengan Ducati Lenovo pada akhir musim MotoGP 2020. Ternyata, bukan masalah gaji yang membuat Dovizioso pergi dari Ducati.

Seperti diketahui, perpisahan Dovizioso dengan Ducati meninggalkan banyak cerita. Kedua kubu memilih berpisah sebelum masa Dovizioso dapat menemukan tim baru sehingga sempat hiatus pada separuh musim MotoGP 2021.

Beredar rumor jika Dovizioso tidak mau memperpanjang kontrak karena tak puas dengan besaran gajinya di Ducati. Akan tetapi, pembalap asal Italia itu menegaskan, bahwa hal tersebut tidak benar.

“Banyak alasan yang membuat kami berpisah. Ketika bernegosiasi mengenai perpanjangan, Ducati tidak punya waktu untuk berbicara. Kami tidak membahas uang dan saya sendiri tak memberikan angka,” kata Dovizios, dikutip Tuttomotoriweb, Minggu (16/1/2022).

Kemudian, pada pertengahan musim 2021, pembalap asal Italia itu bergabung dengan tim satelit, Petronas Yamaha SRT. Dia kemudian membela RNF Yamaha untuk MotoGP 2022.

Dovizioso mengaku beruntung bisa kembali ke MotoGP. Apalagi, dia memperoleh kursi pembalap karena Yamaha membutuhkan sosok veteran di antara para pembalap mereka.

“Besaran gaji bukan alasan bagi saya untuk kembali. Saya tidak pernah membuat keputusan berdasarkan uang yang didapat. Saya ingin menjalaninya sesuai keinginan,” paparnya.

“Kebetulan, kesempatan datang dan saya sedang beruntung. Yamaha butuh pembalap berpengalaman dan sponsor juga menginginkan saya,” ujar pembalap 35 tahun itu.

Kini, Dovizioso tengah menunggu uji coba pramusim dimulai. Di awali dengan uji coba pada 5-6 Februari 2022 di Sirkuit Sepang, Malaysia. Selanjutnya, para pembalap MotoGP akan mencoba motor masing-msaing di Sirkuit Mandalika, Indonesia, 11-13 Februari 2022. {okezone}