IBUNDA Pratama Arhan, Surati memberi pesan terakhir untuk putra kesayangannya sebelum bertolak ke Jepang. Sembari menangis haru, Surati berharap Pratama Arhan tidak melupakan keluarga di kampung halamannya.
Sebagaimana diketahui, Pratama Arhan baru saja resmi dilego ke klub Jepang, Tokyo Verdy. Pemain 20 tahun itu mendapat kontrak berdurasi dua tahun.
Keputusan tersebut sudah bulat. Artinya, Prtama Arhan akan berada jauh dari keluarga. Kesempatan untuk bisa kembali ke Tanah Air hanya ketika membela Timnas Indonesia dan saat Liga Jepang memasuki masa jeda kompetisi.
Dengan berat hati, Surati pun ikhlas melepas kepergian Arhan ke Jepang. Sembari menangis terharu, Surati berpesan untuk putra tercintanya.
“Doa untuk Arhan, selalu dikasih kesehatam, selalu diberi kekuatan, dan jangan lupa terus sholat lima waktu, jangan pernah ditinggalkan, untuk Arhan, jangan pernah lupakan keluarga di desa,” kata Surati dilansir dari Youtube Chandra Margatama, Jumat (18/2/2022).
“Tetap ingat bapak ibu, tetap ingat keluarga, yang selalu mendukung adik, dimanapun adik berada,” sambungnya.
Surati sendiri memang memberi kebebasan bagi Pratama Arhan. Ia mengungkapkan akan mendukung penuh keinginan sang anak, sekalipun harus berjuang di Negeri Sakura.
“Kalau ibu sih juga terganutng anaknya, tapi kalau ke luar negeri itu bagus untuk kemajuan dia, kalau di Indonesia kan nanti begini-begini aja, jadi ibu dukung 100 persen keinginan anaknya,” ucapnya.
“Pesan ibu itu tadi, sholatnya jangan pernah bolong-bolong, jangan sombong, jangan takabur, tetap rendah hati, ikuti aturan di sana,” tandasnya.
Pratama Arhan sendiri direncanakan bakal terbang ke Jepang pada 25 Februari mendatang. Sebelumnya, bek kiri Timnas Indonesia itu akan menjalani laga terakhirnya bersama PSIS Semarang pada Minggu, 20 Februari 2022, melawan Bali United di lanjutan Liga 1 2021-2022. {okezone}
