Perkuat Kerjasama Dengan Rusia, PBSI Jajaki Pertukaran Pelatih

PP PBSI memperkuat kerja sama dengan Rusia di bidang olahraga bulutangkis. Salah satunya dengan menjajaki pertukaran pelatih hingga menggelar tunamen internasional.

Hal itu disampaikan Ketua Umum PP PBSI, Fadil Imran, saat melakukan kunjungan resmi ke Rusia beberapa hari lalu. Imran datang dengan didampingi Wakil ketua I PP PBSI Taufik Hidayat, Wakil Ketua Umum III PP PBSI Armand Darmadji, Komite Etik PP PBSI Nugroho Slamet Wibowo dan Bendahara Umum PP PBSI Tonny Wahyudi.

Selain jajaran pengurus, Indonesia juga turut membawa delapan atlet dan satu pelatih dalam kunjungannya tersebut. Yaitu Saut Marcellyno, Ni Kadek Dhinda Amartya, Nikolaus Joaquin, Raymond Indra, Apriyani Rahayu, Febi Setianingrum, Verrel Yustin Mulia, dan Lisa Ayu Kusumawati, serta pelatih Coach Prasetyo Restu Basuki.

Mereka tak hanya meninjau tapi juga menggelar laga persahabatan di GOR Territoriya Sporta, sekaligus berjumpa Ketua umum National Federation Badminton Rusia Andrey Antropov beserta jajarannya.

“Kami percaya bahwa olahraga bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang membangun persahabatan, saling belajar, dan menginspirasi satu sama lain,” kata Fadil dalam keterangannya seperti dikutip Sabtu (21/6/2025).

“Kehadiran kami di sini merupakan bentuk dukungan global terhadap olahraga bulutangkis. Siapa pun itu kami tidak pandang bulu, semuanya kami dukung untuk berbagi ilmu. Kami berkomitmen untuk berperan aktif agar bulutangkis semakin baik dan terus dilestarikan di seluruh dunia,” ujarnya.

Dalam pertemuan dengan Federasi Bulutangkis Rusia, kedua belah pihak juga membahas kerja sama dalam hal pengembangan atlet, pertukaran pelatih, maupun penyelenggaraan turnamen yang dapat meningkatkan kualitas permainan di kedua negara.

“Kami berharap kunjungan ini menjadi langkah awal dari kerja sama yang lebih erat, yang tidak hanya memperkuat hubungan olahraga, tetapi juga mengukuhkan persahabatan antara Indonesia dan Rusia,” ucap Fadil.

Kesepakatan kerja sama ini berjalan sesuai dengan semangat kerja sama MoU antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Rusia, yang didahului dengan pertemuan awal di Jakarta pada April lalu antara Presiden Prabowo dengan First Deputy Minister Rusia, Denis Manturov yang disaksikan oleh Menpora Dito Ariotedjo.

Selain pertemuan dengan Federasi Bulutangkis Rusia, Fadil Imran dan Taufik Hidayat juga menghadiri pertemuan dengan Wakil Perdana Menteri Rusia, Dmitri Chemishenko di Forum PIEr 2025 dengan tema: SPOK is a Universal Language Dialogue dimana Menpora RI Dito Ariotedjo menjadi sala satu pembicaranya.(Sumber)