Kejutan! Bilqis Prasista Kalahkan Tunggal Putri Terbaik Dunia Asal Jepang, Akane Yamaguchi

Bilqis Prasista berhadapan dengan tunggal putri peringkat 1 dunia asal Jepang, Akane Yamaguchi, di partai pertama Grup A Piala Uber 2022, Rabu (11/5).

Dalam laga yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Bilqis keluar sebagai pemenang.

Bilqis yang memiliki peringkat 333 dunia secara mengejutkan mengalahkan Akane via dua gim dengan skor 21-19 dan 21-19. Berkat hasil ini, Indonesia buka keunggulan 1-0 atas Jepang.

Bilqis merupakan anak dari pasangan eks pebulu tangkis nasional yakni Joko Suprianto dan Zelin Resiana.

Joko menjadi salah satu pebulu tangkis tunggal putra terbaik Indonesia dengan salah satunya meraih Juara Dunia 1993, sementara Zelin salah satu pemain di sektor ganda yang pernah meraih dua kali trofi Piala Uber, pada 1994 dan 1996.

Gim 1 Bilqis Prasista vs Akane Yamaguchi

Bilqis berhasil membuka poin di gim pertama.

Setelahnya, Bilqis menambah tiga poin sehingga skor menjadi 4-0.

Lalu, smash tanggung dari Akane membuat dirinya bisa memperkecil ketertinggalan menjadi 2-4.

Pengembalian out dari Akane membawa Bilqis unggul 6-3. Akane selaku tunggal putri 1 dunia menunjukkan kelasnya, drop shot-nya kerap kali merepotkan Bilqis

Ia pun berhasil menyamakan kedudukan menjadi 6-6.

Pukulan tersangkut net dari Bilqis membuat Akane menjauh dengan skor 9-7. Akane pun mampu menutup interval dengan skor 11-9.

Selepas interval, Bilqis berbalik unggul 12-11 berkat sejumlah eror yang dilakukan Akane. Setelahnya, Akane bangkit dan bisa menjauh dengan skor 16-14.

Bilqis tak gentar, ia terus memberikan perlawanan terhadap Akane.

Berkat eror dari Akane, Bilqis berbalik unggul 18-17. Pada akhirnya, pukulan tersangkut net dari Akane membawa Bilqis memenangkan gim pertama dengan skor 21-19.

Gim 2 Bilqis Prasista vs Akane Yamaguchi

Pada gim kedua, Akane melesat dengan keunggulan 6-1.

Kemudian, drop shot dari Akane membuat dirinya menjauh 8-2. Bilqis terus berupaya mengejar, tetapi Akane bisa menutup interval dengan keunggulan 11-6.

Selepas interval, Bilqis tampil lebih baik. Ia berhasil mendekat dengan kedudukan 9-12. Bahkan, Bilqis bisa berbalik unggul dengan skor 14-13.

Sayang, Bilqis gagal menjaga ritme permainannya. Akane berbalik unggul dan bisa menjauh 16-14.
Melalui pengembalian apiknya, Bilqis berhasil menyamakan kedudukan menjadi 17-17. Saat Bilqis un

ggul 18-17, terdapat momen rally hingga Bilqis harus jatuh bangun, tetapi Akane bisa mendapat poin sehingga skor imbang 18-18.

Melalui smash tanggung Bilqis kembali unggul 19-18. Pada akhirnya, Bilqis berhasil mengunci gim kedua dengan kemenangan 21-19.`.(Sumber)