Bukan karena Cucu Bung Karno, Puan Maharani Klaim Capaian Politiknya Hasil Kerja Keras

Bukan hanya karena cucu sang proklamator Soekarno, Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan bahwa capaian politik yang ia dapatkan merupakan hasil kerja kerasnya.

Dalam video yang diunggah di Medsos pribadinya, Puan tidak menampik bahwa dirinya adalah cucu dari Soekarno dan putra Ketua MPR RI Taufik Kiemas. Meski demikian, politisi PDIP itu mengatakan bahwa latar belakang keluarganya tidak kemudian membuat apa yang ia raih tanpa kerja keras.

Mantan Menteri Koordinator PMK itu menyadari bahwa banyak orang berpikir capaiannya hinga menjabat Ketua DPR RI karena privilige politik keluarganya.

“Karena menjadi cucu dan anak seorang tokoh dianggap bisa memuluskan jalan. Tapi kenyataannya tidak ada pencapaian tanpa kerja keras,” demikian pernyataan Puan yang diunggah di Instagram pribadinya seperti dikutio Kantor Berita Politik RMOL, Kamis pagi (19/5).

Dalam video petikan itu, Puan kemudian menceritakan hasil kerja politiknya saat mencalonkan diri sebagai Caleg.

Kata Puan, tiga kali dirinya maju pemilu, Puan selalu mendapatkan suara terbanyak secara nasional.

Atas dasar itu, Puan mengatakan bahwa hasil itu tidak bisa ia dapatkan hanya sekadar karena status cucu proklamator atau pun anak presiden.

“Untuk mendapatkan amanah dari masyarakat harus melalui proses perjuangan panjang,” kata Puan.

Dengan kerja keras itu, suara Puan pun selalu naik tiap kali mengikuti pemilu legislatif.

Di Daerah Pemilihan Jawa Tengah 5, meliputi Surakarta, Sukoharjo, Klaten, dan Boyolali, Tahun Pemilu 2009, Puan memenangkan 242.504 suara, terbanyak kedua secara nasional.

Sedangkan Pemilu 2014, Puan meraih 369.927 suara, juga terbanyak kedua se-Indonesia.

Terakhir, pada Pemilu 2019 puan meraih peringkat satu suara terbanyak nasional dengan 404.034 suara.

“Saya meyakini tidak ada apapun yang bisa kita capai secara instan,” tegas Puan.(Sumber)