News  

Resmi Mundur Dari Penasihat Kapolri, Fahmi Alamsyah: Pertanggungjawaban Moral Saya

fahmi Alamsyah

Fahmi Alamsyah mundur sebagai penasihat Kapolri Jenderal Listyo Sigit. Fahmi secara resmi sudah mengirimkan surat pengunduran diri ke Tim Penasihat Kapolri dan juga ke Kapolri.

“Ya saya mundur,” kata Fahmi kepada kumparan, Rabu (10/8).

Nama Fahmi ramai diperbincangkan setelah muncul pemberitaan soal dia ikut mengonsep keterangan pers versi Irjen Ferdy Sambo dalam tewasnya Yosua.

Soal ikut membuat skenario tembak-menembak itu sendiri, Fahmi menepisnya.

“Mana mungkin saya bisa mengatur seorang reserse yang sudah 25 tahun bertugas sebagai polisi,” beber Fahmi.

Fahmi menegaskan, saat peristiwa itu terjadi dia memang dikontak Irjen Ferdy Sambo. Dia hanya diminta bantuan menyusun pointers untuk keterangan ke pers.

“Lebihnya saya tidak tahu menahu,” tegas dia.

Lalu apa alasan Fahmi mundur sebagai penasihat Kapolri?
“Ini sebagai pertanggungjawaban moral saya,” tutupnya.

Ditunjuk sebagai Penasihat Kapolri pada Januari 2020

Pengangkatan Fahmi Alamsyah sebagai Penasihat Ahli Kapolri tertuang dalam surat keputusan Kapolri Nomor KEP/117/I/2020. Surat itu ditandatangani pada masa Kapolri Jenderal Idham Aziz pada 21 Januari 2020.

Fahmi Alamsyah ditunjuk sebagai Penasihat Ahli Kapolri bidang Komunikasi Publik. Bersama Fahmi, terdapat 16 nama lainnya seperti eks Ketua KPK Agus Rahardjo, sebagai Penasihat Ahli Kapolri bidang Penanganan Korupsi; Adi Indrayanto, Penasihat Ahli Kapolri bidang Informasi Teknologi; hingga Indriyanto Seno Adji, Penasihat Ahli Kapolri bidang Hukum.(Sumber)