Diperkuat Jordi Amat dan Shayne Pattynama, Timnas Indonesia Ditantang Vietnam Main Terbuka di Piala AFF 2022

DIPERKUAT Jordi Amat dan Shayne Pattynama, Timnas Indonesia ditantang Timnas Vietnam main terbuka di Piala AFF 2022. Tantangan itu dilontarkan pengamat sepakbola asal Vietnam, Vu Manh Hai.

Vu Manh Hai mengatakan Timnas Indonesia tak seharusnya bermain bertahan, layaknya di Piala AFF 2020. Sebab, di Piala AFF 2022, Timnas Indonesia bakal diperkuat sejumlah pemain keturunan yang punya kualitas jempolan.

“Siapa tahu, berkat naturalisasi, permainan Indonesia akan membaik. Ketika mereka bertemu kami di Piala AFF 2020, mereka hanya mengandalkan serangan balik,” kata Vu Manh Hai mengutip dari Soha.

Di Piala AFF 2022 yang berlangsung pada 20 Desember 2022 hingga 15 Januari 2023, Timnas Indonesia berpeluang diperkuat empat pemain naturalisasi. Mereka ialah Stefano Lilipaly, Marc Klok, Jordi Amat dan Shayne Pattynama.

Untuk Jordi Amat dan Shayne Pattynama proses naturalisasnya memang belum rampung. Namun, diperkirakan dalam waktu dekat, keduanya bakal mendapatkan paspor WNI.

Lantas, bagaimana dengan Sandy Walsh? Sama seperti Jordi Amat dan Shayne Pattynama, Sandy Walsh juga segera mendapatkan paspor WNI.

Akan tetapi, ketika Piala AFF 2022 bergulir, klub Sandy Walsh yakni KV Mechelen sedang mentas di Liga Belgia 2022-2023. Berhubung Piala AFF 2022 tak masuk agenda FIFA, tidak ada kewajiban bagi KV Mechelen untuk melepas Sandy Walsh ke Timnas Indonesia.

Hal itu berbeda dengan Shayne Pattynama dan Jordi Amat. Klub Shayne Pattynama (Viking FK) dan Jordi Amat (Johor Darul Takzim) diprediksi sudah merampungkan seluruh pertandingan tahun ini pada akhir November atau awal Desember 2022.

Karena itu, secara kualitas, Timnas Indonesia edisi 2022 bakal lebih kuat ketimbang 2021. Selain Shin Tae-yong sudah semakin paham dengan karakter pemain Timnas Indonesia, skuad Garuda juga bakal diperkuat Jordi Amat dan Shayne Pattynama, pemain yang sudah makan asam garam di level persepakbolaan Eropa.

Di Piala AFF 2022 sendiri, Timnas Indonesia dan Vietnam paling cepat bertemu di semifinal. Hal itu karena Timnas Indonesia dan Vietnam berada di grup yang berbeda

(Sumber)