News  

Ngaku Jadi Korban Pelecehan Seksual, 9 Siswi SMK di Sumut Polisikan Gurunya

Sebanyak 9 siswi SMK Negeri di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara, melaporkan gurunya ke polisi. Mereka mengaku mengalami pelecehan seksual.

Dari informasi yang dihimpun, para siswi didampingi orang tuanya melapor ke Polres Sergai, Selasa (8/11). Oknum guru yang dilaporkan berinisial MPS.

MPS diduga kerap mencari kesalahan muridnya. Lalu memanggil ke ruangan.
Dia lalu menyampaikan perkataan yang menjurus ke arah pelecehan seksual. Seperti menanyakan apakah para siswa masih perawan.

Lalu M menawarkan diri untuk mengetes keperawanan dengan berhubungan badan dengannya.

Spontan para siswi SMK tersebut ketakutan lalu menangis melaporkan kejadian itu ke orang tua mereka.
Tanggapan Polisi

Kasatreskrim Polres Serdang Bedagai AKP Made Yoga membenarkan laporan para korban.
“Laporannya sudah ada, keterangan yang kita dapat bahwa para korban mendapatkan pelecehan seksual secara verbal dari terlapor,” ujar Made kepada kumparan, Jumat (11/11).

Namun Made belum merinci bentuk pelecehan verbal yang dimaksud. Polisi masih mendalaminya dan akan memeriksa sejumlah saksi.

“Nanti kita akan periksa saksi-saksi lainnya,” jelasnya.(Sumber)