Rizal Armada dan istrinya, Monica Imas, diketahui menggagas sebuah rumah makan bersubsidi sejak beberapa waktu lalu, tepatnya saat pandemi COVID-19 mulai melanda Indonesia.
Rumah makan yang diberi nama ARMI atau Armada Makan Indonesia ini menjual nasi boks lengkap dengan lauk pauk hanya seharga Rp 2.500. Rizal mengaku memang tak mau mengambil untung dari penjualan nasi ini.
“Ini isinya ada nasi, ayam kecap, kerupuk sama mi dan cuma Rp 2.500. Ini, mah, enggak ada untungnya, Zal?” tanya Irfan Hakim selaku host dalam program FYP Trans 7.
“Ya, memang bukan buat nyari untung. Memang enggak mau ambil untung,” jawab Rizal.
Kisah Rizal Armada dan Istri yang Ingin Punya Rumah Makan Gratis
Bapak dua anak ini kemudian mengisahkan awal mulanya bisa membuat rumah makan bersubsidi ini berasal dari niatnya membuat rumah makan gratis dan membebaskan siapa pun untuk makan.
Namun, hal tersebut terkendala saat keduanya mencari tempat untuk rumah makan tersebut.
“Jadi, sudah cari tempat sampai akhirnya ketemu, tapi kanan kirinya rumah makan juga.
Kalau kanan kiri rumah makan dan di tengah-tengah gue bikin rumah makan gratis, digebukin orang pasti. Sampai akhirnya ketemu sama Ustaz Lukman dan gue punya saudara namanya Mas Wawan dan dia pengusaha makanan dan kami cerita akhirnya kalau kami punya bujet Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta setiap harinya untuk kasih makan, ‘Bagaimana, ya, enaknya?'” beber Rizal.
Dari ceritanya tersebut, saudara Rizal tersebut akhirnya memberikan masukan agar Rizal dan istri juga lebih mudah mengelola uang orang-orang untuk kegiatan sosial yang digagas oleh mereka.
Apalagi, sebagai pengusaha makanan, saudara Rizal tersebut memiliki beberapa tempat makan di Jakarta.
“Alhamdulillah, ARMI sudah satu tahun lebih berjalan. Sehari baru 150-200 porsi per hari. Kalau mau nyobain ARMI ini ada di kawasan Ciledug di Surau Duta Munzalan. Kami taruh di sana,” ungkapnya.
Hanya saja, nasi boks seharga Rp 2500 itu disediakan Rizal cuma untuk makan siang. Untuk sarapan dan makan malam, disediakan makanan gratis.
“Jadi di Surau Duta Munzalan itu ada makan gratis untuk pagi dan malam. Jadi, memang ada yang berbayar dan ada yang gratis,” pungkasnya.(Sumber)
