Timnas Prancis Diserang Virus Aneh Jelang Final Piala Dunia Qatar 2022

Kabar buruk menghampiri Timnas Prancis jelang laga final Piala Dunia 2022. Les Bleus kabarnya diserang sebuah virus yang membuat beberapa pemainnya tumbang.

Menurut laporan Sportbible, ada dua pemain Prancis yang saat ini jatuh sakit, keduanya adalah Dayot Upamecano dan Adrien Rabiot. Kedua pemain itu dikabarkan menderita gejala yang mirip dengan flu MERS.

Virus yang menjangkiti para pemain itu dinamakan virus flu ‘Camel’. Kasus virus ini memang jamak ditemui di negara Timur Tengah, termasuk Qatar.

Akibat virus tersebut, Upamecano dan Rabiot absen saat laga semifinal kontra Maroko. Keduanya digantikan oleh Ibrahima Konate dan Youssouf Fofana.

Sementara itu, kini ada satu pemain lainnya yang juga ikut terjangkit virus tersebut. Dia adalah Kingsley Coman. Kabarnya, Coman juga mengalami gejala yang serupa layaknya Upamecano dan Rabiot.

“Coman juga demam pagi ini. Di Doha, suhunya turun sedikit dan Anda masih harus menyalakan AC sepanjang waktu. Beberapa pemain kami memiliki kasus gejala mirip flu,” ujar pelatih Prancis, Didier Deschamps.

“Kami berusaha untuk berhati-hati agar [virus] tidak menyebar dan para pemain telah berusaha keras di lapangan dan jelas sistem kekebalan tubuh mereka terganggu,” sambung pelatih 54 tahun itu.

Deschamps pun menjelaskan kronologi penyebab beberapa pemainnya mengalami sakit. Ini bermula dari Upamecano yang mengalami tidak enak badan usai laga kontra Inggris di perempat final.

Upamecano pun harus diisolasi agar penyakit yang dialaminya tidak menular ke pemain lain. Akan tetapi, upaya Les Bleus untuk menekan penyebaran virus tak sepenuhnya berhasil. Virus itu masih bisa menjangkiti pemain lain.

“Dayot Upamecano merasa tidak enak badan usai pertandingan melawan Inggris. Penyakit itu timbul karena ia memaksakan diri, tubuh Anda melemah dan Anda akan lebih rentan terkena virus ini,” sambung Deschamps.

“Kami mengambil semua tindakan pencegahan yang diperlukan, kami berusaha memastikan itu tidak menyebar, tapi virus tentu saja menular dan kami harus mengambil tindakan pencegahan terhadapnya. Kami akan memisahkan dia dari yang lain dan Adrien juga,” pungkas Deschamps.

Deschamps menyebut jika Upamecano dan Rabiot kini mulai menjalani proses pemulihan.

Namun, keduanya belum bisa dipastikan bisa tampil di laga final. Sedangkan, Coman kemungkinan besar harus menepi dalam partai puncak nanti.

Di lain sisi, tim ‘Ayam Jantan’ kini tengah fokus untuk menatap laga final. Mereka siap menantang Argentina guna mempertahankan gelar juara.

Apabila berhasil menyabet trofi, Prancis bakal mengikuti kesuksesan Brasil yang mampu menjuarai Piala Dunia dua kali beruntun, yakni pada 1958 dan 1962.

Partai final antara Argentina vs Prancis akan digelar di Stadion Lusail, Minggu (18/12) malam WIB. Lantas, mampukah Prancis mempertahankan gelar di tengah badai virus yang menghampiri?(Sumber)