Mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen PSSI) Nugraha Besoes meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) pada Senin (6/2/2023) dini hari pukul 00.15 WIB dalam usia 81 tahun.
Nugraha Besoes lahir di Jakarta, pada 4 Juli 1941. Dia adalah alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran
Nugraha Besoes menjabat Sekjen PSSI selama 28 tahun. Nugraha juga menjadi sosok menjadi Sekjen PSSI terpanjang. Dia mendapat julukan sebagai Sekjen Abadi PSSI.
Dia mengemban jabatan Sekjen pada era kepemimpinan Kardono (periode 1983–1991), Azwar Anas (1991–1999), serta dua periode Nurdin Halid (2003–2011).
Nugraha Besoes mundur dari jabatannya pada 2011. Sejak itu dia tak pernah terlibat lagi dalam persepakbolaan nasional.
Setelah tak lagi menjabat Sekjen PSSI, saya menonaktifkan diri di rumah. Tapi, saya tetap memantau PSSI yang sekarang.
Menurut saya, para pengurus PSSI yang sekarang sudah cukup baik dalam menjalankan roda organisasi. Jadi, jangan terus-terusan dikritik. Mereka harus diberi dukungan.
Nugraha Besoes mengaku hobi bermain sepak bola sejak kecil . Sebelumnya, dia pernah jadi pemain klub amatir Jakarta bernama PS Setia.
Saat pindah ke Bandung, Nugraha kemudian bergabung dengan PS UNI Bandung. Namun, saat itu dia tidak menekuni bermain sepak bola dan lebih memilih kuliah.
Namun kesenangannya berorganisasi membawanya bertemu dengan Maulwi Saelan. Dia pun kemudian diajak bergabung ke PSSI.
Rencananya almarhum disemayamkan di rumah duka Perumahan Taman Alfa Indah Blok A II No 18 Joglo, Jakarta Barat. Belum ada informasi di mana jenazah Nugraha Besoes akan dimakamkan.(Sumber)