News  

Ustadz Adi Hidayat Ungkap Ciri-Ciri Lailatul Qadar: Semua Doa Umat Islam Bakal Diaminkan

Salah satu malam yang sangat dinanti pada bulan Ramadhan adalah Lailatul Qadar yang kemuliaannya disebut lebih dari seribu bulan.

 

Hal ini seperti disampaikan oleh Ustaz Adi Hidayat dalam tayangan kanal YouTube Jejak Wali. Dalam kesempatan itu, Ustaz Adi Hidayat memberi bocoran soal tanda-tanda bagi orang yang mendapatkan malam Lailatul Qadar.

Ustaz yang juga petinggi Muhammadiyah tersebut menjelaskan bahwa pada malam Lailatul Qadar, semua malaikat yang berada di langit akan turun secara serentak ke bumi. Bahkan digambarkan bahwa bumi sampai penuh sesak dengan malaikat.

 

“Turun semua malaikat sampai kata para ulama, saking banyaknya yang turun malaikat maka keadaan bumi itu jadi padat,” kata Ustaz Adi Hidayat, dikutip dari Suara Pekanbaru — jaringan Suara.com, Senin (10/4/2023).

Dengan malaikat yang memadati bumi, maka keadaan akan mejadi tenang dan pohon-pohon tak terlihat bergoyang karena tertiup angin.

“Saking padatnya karena semua turun ke bumi maka pepohonan, kalau tertiup angin tidak terlalu banyak bergerak, diam, tenang, bagus, teduh,” beber Ustaz Adi Hidayat.

Lantas apa yang harus dilakukan kaum Muslim ketika malaikat turun ke bumi? Hanya ada dua jawaban, salah satunya adalah berdoa.

“Kata para ulama satu banyak berdoa. Hampir semua hadis, kalau malaikat turun dalam satu amalan itu langsung memberikan ridho dan mengaminkan setiap doa yang dimohonkan,” terang Ustaz Adi Hidayat.

“Yang kedua banyak memohon ampunan,” sambungnya.

Dari penjelasan tersebut, terungkap jika malam Lailatul Qadar ditandai dengan suasana yang penuh ketenangan dan damai.

“Di malam itu tanda-tanda Lailatul Qadar itu tenang, damai, perasaannya beda. Malam itu suasana hati tenang, seperti tidak ada persoalan, alam kelihatannya bagus,” jelas Ustaz Adi Hidayat.

Sementara di tafsir lain disebutkan pula ciri-ciri orang yang mendapatkan kemuliaan malam Lailatul Qadar yang dapat dirasakan dan dilihat pada keesokan harinya.

“Maka setelah mendapatkan malam Lailatul Qadar, esok harinya dia merasa lebih tenang. Lebih baik, lebih damai, lebih ingin ibadah meningkat, dan menjauhi maksiat. Karena kalau Allah sudah mencintai seorang hamba, dan diampuni dosanya maka yang pertama dilakukan, akan menjaga dia dari perbuatan maksiat. Yang kedua dibuat dia senang berbuat baik, meninggalkan keburukan,” pungkasnya.(Sumber)