Tekno  

CEO TikTok Shou Zi Chew Pastikan Bakal Guyur Investasi Jumbo di Indonesia

CEO TikTok, Shou Zi Chew, memastikan TikTok akan mengguyur investasi jumbo di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia, hingga mencapai miliar dolar AS.

Hal ini menyusul hasil pertemuan dengan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan atau Zulhas, di mana TikTok dikabarkan sudah memiliki komitmen investasi hingga USD 10 miliar atau setara Rp 149 triliun.

Meski demikian, Chew enggan membeberkan nominal pasti investasi TikTok di Indonesia. Dia menyebutkan hasil rapat tersebut bersifat rahasia.

“Pertemuan menteri bersifat rahasia, namun komitmen yang kami miliki di kawasan ini sangat jelas. Kami akan menginvestasikan miliaran dolar selama tiga sampai lima tahun ke depan,” ungkapnya saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (15/6).

Chew melihat Indonesia sebagai salah satu negara yang potensial bagi perkembangan bisnis TikTok. Dia menuturkan, karyawan TikTok awalnya hanya 100 orang di Asia Tenggara, namun bisa berkembang hingga 8.000 orang.

“Dan kami memiliki hampir 2.000 karyawan yang bekerja di TikTok di Indonesia. Kami melihat peluang pertumbuhan kami di sini,” tuturnya.

Selain itu, dia juga menuturkan bahwa Asia Tenggara merupakan tempat dirinya dibesarkan, lebih tepatnya di Singapura. Dia juga memiliki kedekatan dengan Indonesia di mana dia pertama kali mengunjungi Tanah Air saat berusia 6 tahun.

“Kami menganggap ini (Indonesia) sebagai rumah kami, lingkungan ini bukan seperti tujuan yang jauh,” ujar Chew.
“Jadi kami ingin berinvestasi secara proporsional berdasarkan peluang yang dihadirkan dan juga kedekatannya melalui semua ini. Jadi ini adalah waktu yang sangat menyenangkan,” pungkasnya.

Sebelumnya, Zulhas menerima kunjungan Chew di Kantor Kementerian Perdagangan, Rabu (14/6). Dalam pertemuan itu, Chew menyampaikan rencana TikTok untuk berinvestasi USD 10 miliar di Indonesia 2 hingga 5 tahun ke depan.

Berdasarkan keterangan resmi dari Kemendag, tercatat saat ini 2 miliar dolar AS transaksi terjadi di TikTok Indonesia setiap tahunnya dan rencananya, dalam 2 hingga 5 tahun ke depan, TikTok akan menginvestasikan hingga USD 10 miliar di Indonesia.

Chew mengungkapkan bahwa kunjungannya ke Indonesia dikhususkan untuk bertemu langsung dengan Zulhas. Ia ingin menyampaikan terima kasih kepada Ketum PAN itu karena telah memberi dukungan dan terbitnya izin TikTok Shop di Indonesia.

“TikTok punya 124 juta MAU di Indonesia dan ini merupakan tanggung jawab besar. Kita utamakan keamanan dan keselamatan. Saya ingin bekerja dengan regulator untuk memastikan TikTok akan aman untuk pengguna Indonesia,” ungkap Chew Shou di ruang Mendag yang dikutip dari rilis Kemendag, Rabu (14/6).(Sumber)