Carlos Sainz Jr Ungkap Taktik Jitu Menangkan F1 GP Singapura 2023

Formula One F1 - Singapore Grand Prix - Marina Bay Street Circuit, Singapore - September 17, 2023 Ferrari's Carlos Sainz Jr. celebrates with a trophy and team principal Frederic Vasseur on the podium after winning the Singapore Grand Prix alongside third placed Mercedes' Lewis Hamilton REUTERS/Caroline Chia

Menangkan F1 GP Singapura 2023, Carlos Sainz Jr beberkan taktik jitunya. Pembalap Scuderia Ferrari tersebut sukses memenangkan seri pertama untuk timnya pada musim ini.

Sainz meraih pole position dari kualifikasi. Dia sudah tampil dengan sangat baik di Sirkuit Marina Bay hingga balapan diselenggarakan pada Minggu (18/9/2023) malam WIB. Dia melaju cepat sejak awal, tapi juga tak terlalu cepat agar bisa menjaga umur bannya lebih panjang.

Akan tetapi, pada lap-lap terakhir, pembalap asal Spanyol itu terancam disalip oleh Lando Norris (McLaren) dan juga duo Mercedes, Lewis Hamilton dan George Russel karena jarak di antara mereka sangat dekat. Namun, pada akhirnya dia mampu bertahan hingga melewati garis finis sebagai pemenang dengan selisih 0,8 detik dari Norris dan 1,2 detik dari Hamilton.

Sainz mengakui bahwa kunci keberhasilannya meraih kemenangan adalah manajemen ban yang baik. Sebab, dia meyakini mobilnya memiliki kecepatan yang mumpuni untuk menang, namun memang butuh strategi yang tepat.

“Hari ini yang terpenting adalah merasakan batasan keausan ban dan berkendara dengan sesuai. Kami memiliki spesifikasi yang tepat dalam hal kecepatan balap untuk mendapatkan hasil terbaik, bahkan dalam jangka waktu yang lebih lama,” kata Sainz dilansir dari Speedweek, Senin (18/9/2023).

Bahkan, pembalap berusia 29 tahun itu memiliki taktik yang sangat jitu dan cerdas. Dia sengaja melambatkan mobilnya di lap-lap akhir agar Norris mendekatinya sehingga mereka berdua bisa bertahan dari serangan Hamilton dan Russel.

“Fase safety car memaksa kami berhenti lebih awal dari yang kami rencanakan. Saya tahu bahwa saya harus berkendara dengan ban keras untuk waktu yang cukup lama. Menjelang akhir balapan, pembalap lain sangat dekat. Tapi saya sengaja membiarkan Norris mendekat agar dia bisa meratakan sayap belakang mobilnya. Itu membantunya, tapi juga membantu saya karena Mercedes akan datang,” jelas pembalap kelahiran Madrid itu.

Hasil tersebut pun membuat Sainz mempersembahkan kemenangan perdana bagi Ferrari di F1 2023 dan juga yang pertama bagi tim kuda jingkrak -julukan Ferrari- sejak Charles Leclerc menang di GP Austria pada Juli 2022 lalu. Dia juga memutus catatan 10 kemenangan beruntun yang didapat sang pemuncak klasemen, Max Verstappen, yang hanya finis kelima di Singapura.

Carlos Sainz

Bagi Sainz, ini merupakan kemenangan keduanya sepanjang kariernya di F1. Sebelumnya, pembalap asal Spanyol tersebut memenangkan balapan perdananya di kancah F1 pada GP Inggris 2022 lalu.

Oleh karena itu, Sainz sangat bahagia bisa menjadi pemenang GP Singapura 2023. Kendati dia mengakui bahwa dirinya merasa sangat tertekan karena takut membuat kesalahan sepanjang balapan.

“Ya, harus saya akui, tekanannya sangat besar dan tentu saja mudah untuk membuat kesalahan dalam situasi seperti ini. Namun saya tidak membiarkan hal itu membodohi saya dan kami membawa pulang kemenangan. Saya tidak bisa lebih bahagia,” pungkas pembalap berpostur 178 cm itu.

Dengan hasil tersebut, Sainz berhasil naik ke posisi lima klasemen sementara F1 2023 dengan torehan 142 poin. Kini, dia berjarak 28 poin saja dari Fernando Alonso (Aston Martin) yang berada tepat di atasnya. Sementara Verstappen, masih perkasa di puncak klasemen dengan torehan 374 poin.(Sumber)