Bacapres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan menanggapi hasil survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang menempatkan dirinya di urutan ketiga. Elektabilitas Anies di belakang Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
Menurut Anies, survei akan selalu ada terus menerus dan hasil survei itu adalah hasil pada saat survei dilakukan. Menurutnya, masih banyak masyarakat dalam survei tersebut yang belum menentukan sikap.
“Survei-survei ini akan terus-menerus ada. Ditanyakan 3 bulan lalu, ditanyakan lagi 2 bulan lalu dan setiap survei memotret hari itu. Ditambah lagi, banyak sekali dalam survei itu porsi orang yang belum menentukan sikap,” kata Anies usai menghadiri acara relawan di Kafe Pedjoang, Jakarta, Jumat (6/10).
Anies mengatakan mereka yang masih belum menentukan sikap itu sangat mungkin untuk mengarahkan pilihannya tidak sesuai dengan prediksi lembaga survei.
Lebih lanjut, Anies menyebut bahwa saat dirinya maju di Pilgub DKI Jakarta pun hasil survei menunjukkan dirinya tidak menjadi pemenang. Namun faktanya dia menang.
“Ternyata, survei berbeda dengan hasil Pilkada. Kita lihat saja. Nanti biar sejarah membuktikan,” tutup dia.
Sebelumnya, LSI Denny JA merilis hasil survei terbaru mereka pada Senin (2/10). Survei ini membahas elektabilitas dari 3 bacapres yakin Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Hasilnya, Prabowo unggul tipis dari Ganjar. Sementara Anies berada di urutan ketiga. Elektabilitas Prabowo mencapai 39,8%, Ganjar 37,9% dan Anies 14,5%.
“Prabowo masih unggul dukungan baik untuk pertarungan tiga capres (Prabowo, Ganjar, Anies) ataupun head to head dengan Ganjar,” kata peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby, dalam keterangannya.(Sumber)