News  

Isu Koalisi AMIN dan Ganjar-Mahfud Makin Kencang, Pengamat: Sudah Merasa Kalah Sebelum Perang

Isu koalisi Capres-Cawapres Nomor Urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Amin dengan Capres-Cawapres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dinilai sebagai info buruk, karena masyarakat berpikir bahwa dua pasangan itu sudah kalah sebelum perang.

Pernyataan itu disampaikan Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (16/1).

Menurut Saiful, ada ketakutan yang luar biasa antara pasangan Amin dan Ganjar-Mahfud dalam menghadapi Capres-Cawapres Nomor Urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sehingga sampai ada keinginan untuk melakukan koalisi sedini mungkin.

“Ini kan sebuah kekhawatiran yang berlebihan dari pasangan nomor 1 dan 3, ia menganggap kekuatan nomor 2 sangat luar biasa dan dapat mengalahkan kandidat yang diusung oleh nomor urut 1 maupun 3,” terang Saiful.

Akademisi Universitas Sahid Jakarta ini menilai, isu koalisi tersebut sangat merugikan karena pada akhirnya Prabowo-Gibran akan semakin perkasa dan sulit untuk dikalahkan.

‘Dengan adanya semangat koalisi sebelum bertanding maka akan sangat merugikan pasangan nomor 1 dan 3, rakyat tidak lagi respect dengan pasangan ini, karena seolah menyerah sebelum bertanding,” pungkas Saiful.(Sumber)