News  

PBNU Nonaktifkan 63 Pengurus Imbas Jadi Timses dan Caleg: Khofifah Hingga Nusron Wahid

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menerbitkan surat keputusan (SK) tentang penonaktifan fungsionaris pengurus yang mencalonkan diri sebagai anggota legislatif (caleg) dan menjadi tim sukses capres dan cawapres di Pemilu 2024.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum PBNU Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi, H Amin Said Husni.

Berdasarkan Surat Keputusan Nomor 285/PB.01/A.II.01.08/99/01/2024, ada 63 nama fungsionaris yang dinonaktifkan dari jajaran Pengurus Harian dan Pleno PBNU.

“Mereka tersebar di beberapa partai dan semua calon presiden. Ada yang menjabat sebagai Mustasyar, Pengurus Harian Syuriyah dan Tanfidziyah, A’wan Syuriyah, hingga pengurus badan otonom dan lembaga,” ujar Said dikutip dari laman resmi PBNU, Minggu (21/1).

Eks Bupati Bondowoso ini menambahkan, penonaktifan fungsionaris PBNU itu terhitung sejak tanggal penetapan oleh lembaga yang berwenang, sampai Pemilu 2024 selesai.

“Mayoritas nama sudah mengajukan izin cuti atau nonaktif sejak ada penetapan dari KPU. Surat Keputusan ini sebagai penegasan dari PBNU atas permohonan nonaktif mereka,” ucap Said.

Semua fungsionaris yang dinonaktifkan ini adalah nama-nama yang secara resmi tercatat sebagai calon legislatif dan tim sukses capres dan cawapres.

Menhan Prabowo Subianto dan Anggota Watimpres Habib Muhammad Lutfhi menyapa jurnalis usai mengikuti upacara pemberian tanda kehormatan di Ruang Hening Gedung Sudirman, Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin (25/9/2023).  Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
Menhan Prabowo Subianto dan Anggota Watimpres Habib Muhammad Lutfhi menyapa jurnalis usai mengikuti upacara pemberian tanda kehormatan di Ruang Hening Gedung Sudirman, Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin (25/9/2023). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
Berikut daftarnya:

Mustasyar

  • Eks Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru (Timnas Amin)
  • Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Habib Luthfi bin Yahya (TKN Prabowo-Gibran)
  • Eks politikus PKB Muhammad AS Hikam (TPN Ganjar-Mahfud).
Khofifah memberi sambutan saat Harlah ke-78 Muslimat NU di Stadion GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (20/1). Foto: Dok. NU
Khofifah memberi sambutan saat Harlah ke-78 Muslimat NU di Stadion GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (20/1). Foto: Dok. NU

Pengurus Harian Syuriyah dan Tanfidziyah

Ada lima orang caleg dan 11 orang yang masuk tim capres. Beberapa di antaranya:
  • KH Ma’shum Faqih (Timnas Amin)
  • Khofifah Indar Parawansa (TKN Prabowo-Gibran)
  • KH Mustofa Aqil Siradj (TPN Ganjar-Mahfud).
  • Ketua Umum Jam’iyatul Qurra’ wal Huffadz Saifullah Ma’shum (Timnas Amin)
  • Ketua Umum Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) KH Asep Saifuddin Chalim.
  • Ketua Umum Ikatan Sarjana NU (ISNU) Ali Masykur Musa
  • Ketua Lembaga Pengembangan Pertanian NU (LPPNU) Nusron Wahid (TKN Prabowo-Gibran)
  • Ketua Lembaga Takmir Masjid NU (LTMNU) Nasyirul Falah Amru
  • Ketua Badan Pengembangan Inovasi Strategis Yenny Wahid (TPN Ganjar-Mahfud).