Rencana pertemuan antara calon presiden terpilih Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri merupakan langkah bargaining keduanya untuk meninggalkan Jokowi.
Hal itu disampaikan oleh analis politik UIN Syarif Hidayatullah, Dedi Kurnia Syah, menanggapi rencana pertemuan Megawati dan Prabowo.
“Bisa saja pertemuan itu sebagai tawar menawar untuk Prabowo agar meninggalkan Jokowi,” kata Dedi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (23/4).
Menurut Dedi, setelah pertemuan Prabowo dan Megawati terwujud, peluang Prabowo untuk merangkul PDIP ketimbang Jokowi makin kuat.
“Prabowo sendiri sebenarnya lebih mungkin merangkul Megawati dibanding Jokowi,” katanya.
“Tentu jika memang tidak mungkin merangkul keduanya secara bersama,” demikian Dedi
(Sumber)
