Pasar tak hanya menjadi tempat terjadinya jual beli barang dan jasa. Lebih dari itu, di Indonesia ada banyak pasar tradisional yang ternyata memiliki pemandangan unik yang tidak biasa.
Tidak biasa di sini tak hanya lokasinya yang berada di atas sungai ataupun di tengah hutan, tetapi juga cara penjual dan pembeli dalam bertransaksi.
Dilansir laman akun Instagram resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) @kemenparekraf.ri, pasar unik ini tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Mulai dari pasar terapung di Banjarmasin hingga Pasar Kaget di Papua, berikut pasar unik yang ada di Indonesia.
1. Pasar Terapung Muara Kuin, Banjarmasin

Sudah eksis di atas Sungai Muara Kuin sejak sekitar 400 tahun lalu, transaksi jual beli di pasar ini dilakukan di atas perahu.
Keistimewaan lain dari pasar ini adalah masih adanya transaksi barter (tukar menukar dengan barang) antara para pedagang yang disebut bapanduk.
2. Pasar Bisu, Sumatera Barat

3. Pasar Papringan, Jaawa Tengah

4. Pasar 46, Jambi

Walau identik dengan nomor punggung mantan pebalap Valentino Rossi, bukan berarti di pasar ini kamu bisa ketemu sama Rossi, ya.
Keunikan pasar ini adalah kalau biasanya kita ke pasar pagi hari atau siang hari, pasar kebutuhan pokok sehari-hari ini justru beroperasi dari sore hingga petang.
Ya, sesuai dengan namanya, jual beli di Pasar 46 baru dimulai pada pukul 16.00 WIB hingga 18.00 WIB.
5. Pasar Klithikan, Yogyakarta

Berbeda dengan pasar-pasar sebelumnya yang menjual bahan pokok atau lainnya, Pasar Klithikan di Yogyakarta justru menjual beragam barang bekas dan anti. Tak heran jika pasar ini jadi surganya bagi para kolektor atau mereka yang ingin berburu barang thrifting.
Selain pasarnya yang unik, tempat ini juga sangat pas bagi kamu yang ingin berburu spot foto ala retro. Tak hanya satu, di Yogyakarta ada beberapa Pasar Klithikan yang bisa kamu jelajahi, di antaranya Pasar Pakuncen, dan Pasar Sentir.
6. Pasar Bolu, Toraja

Meski namanya mirip dengan kue, jangan kira pasar ini sebagai tempat jual kue, ya. Sebab, di pasar seluas 4 hektare ini kamu hanya akan melihat kerbau.
Berjarak sekitar 2 kilometer (km) dari Kota Toraja, di Pasar Bolu kamu bisa bebas memilih kerbau dari berbagai ukuran dan jenis.
7. Pasar Kaget, Wamena

Kalau pasar lainnya berada di tempat yang ramai dengan aksesnya yang mudah, pasar satu ini justru terletak di tengah hutan. Mayoritas pedagang di pasar ini berasal dari Suku Dani yang menjajakan barang dan kerajinan tradisional mereka.
Buat yang pengin berkunjung ke sini, kamu membutuhkan pemandu biar diarahkan ke rute terbaik dan tidak tersasar.
Mana pasar yang pernah kamu sambangi?