Program Pendidikan Dokter Spesialis atau PPDS Anestesi kembali menjadi perhatian.
Pasalnya kini dikabarkan bahwa adanya residen PPDS Anestesi yang menjadi pelaku rudapaksa.
Mirisnya, rudapaksa tersebut diduga dilakukan 2 oknum PPDS Anestesi kepada penunggu pasien.
Bahkan dikabarkan penunggu pasien tersebut dirudapaksa usai tak sadarkan diri lantaran obat bius yang dilakukan oleh oknum PPDS Anestesi.
Hal tersebut diketahui dari unggahan di akun Instagram @ppdsgramm yang dibagikan pada 8 April 2025.
Dalam unggahan tersebut, tampak tangkapan layar yang memperlihatkan pesan berisi kabar atas adannya kasus rudapaksa tersebut.
“Assalamualaikum dok, izin saya mendapat informasi bahwa ada 2 residen Anestesi PPDS FK melakukan pemerkosaan kepada penunggu pasien dengan menggunakan obat bius,” tulisnya.
Tak hanya itu, diketahui kasus rudapaksa yang dilakukan oleh PPDS Anestesi tersebut terekam oleh CCTV.
Kini keluarga pasien dikabarkan tengah menuntut pelaku secara hukum.
Sontak saja hal tersebut menjadi perbincangan dan bahkan mengejutkan banyak pihak.
“Lah gimana kronolginya tuh obat bius dipakai, pakai aerosol kah? Atau oral minum?,” tanya akun @diki_slaw.
“Gila, apa-apaan ini beritanya, ya Allah kita itu dokter tolonglah jangan nodai pekerjaan kita, sedih banget dengernya,” jelas akun @dhanny.dr.
“Wow, ngeri. Calon dokter di Indokaya gini kelakuannya,” tandas akun @kresnaadityar.
Namun hingga berita ini diturunkan belum diketahui dari Universitas mana pelaku residen PPDS Anestesi yang menjadi pelaku rudapaksa tersebut.(Sumber)