Jakmania, Alasan Otavio Dutra Terima Lamaran Persija

Otavio Dutra

Persija Jakarta resmi mendatangkan Otavio Dutra pada Rabu (1/1/2020) dini hari. Bek tengah berdarah Brasil itu menyebut keberadaan Jakmania membuat dirinya bersedia menerima pinangan Macan Kemayoran untuk mengarungi Liga 1 2020.

Persija memperkenalkan Otavio dengan cara yang unik di media sosial. Ada dua video yang menggambarkan bergabungnya mantan penggawa Persebaya Surabaya pada Liga 1 2019.

Otavio masih berada di Brasil menjalani libur kompetisi dan merayakan tahun baru di negeri asalnya. Namun, itu tak menghalangi proses transfer pemain naturalisasi itu ke Persija.

Ia menuturkan, semua negosiasi kontrak diatur oleh agennya, Antonio Teles. Mengenai kepindahannya ke Persija, Otavio mengaku bangga bisa bergabung dengan klub dengan basis suporter yang sangat besar.

“Puji Tuhan, saya dibantu agen saya, Antonio Teles, menandatagani kontrak dengan Persija. Saya sangat bangga dan senang bisa gabung Persija yang punya dukungan luar biasa dari Jakmania (suporter Persija),” kata Dutra lewat layanan pesan singkat kepada Bola.com, Rabu dinihari.

“Persija mendapat dukungan luar biasa dari suporter yang selalu datang ke stadion. Itu pasti akan menambah motivasi semua pemain. Apalagi, semua pemain mau bermain di klub besar seperti Persija,” katanya lagi.

Sukses membawa Persebaya finis sebagai runner-up Liga 1 2019 tak lantas membuat Otavio puas. Alasan lain yang membuatnya mau bergabung dengan Persija adalah karena manajemen klub mematok target juara.

“Tahun ini, Persija memiliki target juara. Kami harus punya modal mental juara guna mewujudkan ambisi tersebut,” ujarnya memungkasi.

Babak Baru di Kancah Sepak Bola Indonesia

Keputusan bergabung Persija merupakan babak baru untuk Dutra. Selama berkarier di Indonesia, pemain berusia 36 tahun itu tercatat telah membela berbagai klub. Di antaranya adalah Persebaya Surabaya, Persipura Jayapura, Gresik United, hingga Bhayangkara FC.

Dutra tercata sebagai pemain asing yang pernah meraih gelar juara bersama dua klub yang berbeda. Masing-masing adalah gelara Indonesia Super League 2013 bersama Persipura, dan Liga 1 2017 bersama Bhayangkara.

Pada awal musim 2018, dia memutuskan kembali ke Surabaya dengan berseragam Persebaya yang baru promosi ke Liga 1. Pemain berpostur 190 cm itu lalu memilih menjalani naturalisasi agar bisa didaftarkan sebagai pemain lokal Persebaya pada 2019.

Namun, status WNI Dutra baru terbit pada Oktober 2019 atau setelah bursa transfer ditutup. Selama berseragam Persebaya, dia tetap berstatus sebagai pemain asing. Dia kini justru menjadi pemain lokal saat bergabung Persija. {bola}