Berbagai penelitian tentang manfaat orgasme sudah banyak dijabarkan oleh para peneliti, salah satunya untuk kesehatan fisik dan mental.
Kendati masih banyak misteri yang belum terungkap ihwal bagaimana tubuh dan otak bereaksi terhadap zat kimia dan hormon yang dilepaskan selama dan setelah mengalami orgasme.
Dalam sebuah riset terbaru diungkapkan bahwa masturbasi dapat meningkatkan kekebalan tubuh yang bermanfaat untuk membantu melawan infeksi bakteri, virus, dan zat berbahaya di dalam tubuh.
Dijelaskan oleh Julia Heiman, direktur Kinsey Institute untuk penelitian seks, jenis kelamin, dan reproduksi, bahwa ketika seseorang masturbasi, ini akan menyebabkan aliran dopamin meningkat.
Dopamin merupakan zat kimia berkaitan dengan kemampuan manusia untuk merasakan kenikmatan. Seiring dengan aliran dopamin yang dilepaskan selama orgasme, ada juga pelepasan hormon yang disebut oksitosin atau “hormon cinta”.
Pencampuran zat kimia ini tidak hanya meningkatkan suasana hati, tetapi juga memainkan peran penting dalam mengurangi stres dan meningkatkan relaksasi.
Meningkatnya oksitosin dan dopamin menyebabkan penurunan kadar kortisol, yakni hormon pemicu stres. Ketika kadar kortisol menurun, maka otak akan ditempatkan dalam keadaan lebih santai, gembira, dan tenang.
Selain itu, penurunan kortisol juga berimplikasi pada meningkatnya sistem kekebalan tubuh. Ini tak lain karena hormon kortisol sebenarnya dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh ketika dilepaskan dalam dosis kecil.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Departemen Psikologi Medis di University Clinic of Essen, Jerman, mencoba membuktikan hal tersebut.
Mereka merekrut 11 orang untuk berpartisipasi dalam studi yang bertujuan melihat efek orgasme lewat masturbasi pada jumlah sel darah putih dan sistem kekebalan tubuh.
Selama penelitian berlangsung, jumlah sel darah putih dari masing-masing peserta dianalisis setiap 5 menit sebelum dan 45 menit setelah mencapai orgasme.
Hasilnya, gairah seksual dan orgasme para peserta dapat meningkatkan jumlah sel darah putih, terutama sel pembunuh alami yang membantu melawan infeksi bakteri, virus, dan zat berbahaya lainnya.
Penelitian ini mengkonfirmasi bahwa gairah seksual dan orgasme yang dilakukan sendiri atau masturbasi berpengaruh positif pada sistem kekebalan tubuh. Penelitian ini memicu untuk dilakukan penelitian lebih lanjut guna mengungkap dampak positif dari gairah dan orgasme seksual. {kumparan}
