Usai Dinyatakan Positif COVID-19, Ini Kabar Terbaru Xavi Hernandez

Mantan gelandang Barcelona, Xavi Hernandez, dikabarkan sudah kembali bergabung pada sesi latihan Al Sadd, klub Liga Qatar yang ia tukangi saat ini.

Sebelumnya, Xavi dinyatakan positif Covid-19 dan harus menjalani karantina mandiri sesuai protokol kesehatan yang berlaku.

Xavi mengonfirmasi bahwa dirinya positif terjangkit virus corona lewat penyataan yang diunggah pada akun media sosial pribadinya, Sabtu (25/7/2020) sore WIB.

“Beberapa hari lalu, saya mendapat hasil positif Covid-19,” ucap Xavi, dikutip dari Marca.

“Untungnya, saya merasa baik-baik saja, tetapi saya akan diisolasi,” imbuh dia.

Xavi pun tak bisa mendampingi skuad asuhannya saat menjamu Al Khor di Stadion Jassim Bin Hamad dalam lanjutan Liga Qatar akibat kondisi tersebut.

Alhasil, pihak klub Al Sadd menunjuk pelatih tim reserve, David Prats, untuk sementara menggantikan Xavi.

Hasilnya, Al Sadd di bawah kepemimpinan David Prats tetap bisa memetik kemenangan 2-1 atas Al Khor meski tanpa kehadiran Xavi.

Goal melaporkan, Xavi sudah bergabung dalam sesi latihan Al Sadd setelah absen pada laga kontra Al Khor. Kabar tersebut juga dikonfirmasi pihak Al Sadd lewat pernyataan resmi yang diunggah pada laman resmi klub.

Berdasarkan pernyataan klub, Xavi telah bergabung pada sesi latihan Al Sadd, Rabu (29/7/2020) waktu setempat.

Sesi latihan itu merupakan rangkaian persiapan jelang menghadapi Al Ahli pada pekan ke-19 Liga Qatar, Senin (3/8/2020) malam WIB.

“Pada hari Rabu, kami menyaksikan kembalinya pelatih Xavi Hernandez setelah ia pulih dari infeksi virus corona, yang ia hadapi sekitar 14 hari lalu,” tulis manajemen Al Sadd.

“Semua orang dalam tim menyambut kembalinya sang pelatih,” imbuh mereka.

Adapun Al Sadd saat ini masih tertahan di peringkat ketiga klasemen dengan koleksi 35 poin dari 18 pertandingan. Xavi bersama skuad asuhannya berambisi memetik tiga poin saat bertamu ke markas Al Ahli.

Kemenangan atas Ahli bisa membantu Al Sadd untuk memangkas selisih poin dari dua tim di atas mereka, Lekhwiya dan Al Rayyan.