News  

Tren Berkebun Meningkat, Anies Baswedan Bagikan Bibit Tanaman Gratis Untuk Warga DKI

Segala tren aktivitas kala pandemi Covid-19 menyeruak. Dulu, jumlah pesepeda di Jakarta bisa dihitung, budidaya ikan hias tak meraup untung fantastis, pun berkebun yang bukan menjadi hobi umum bagi kaum urban.

Belakangan, tren berkebun terus meningkat seiring warga yang mulai jenuh beraktivitas hanya di rumah akibat kebijakan pembatasan aktivitas di luar rumah. Pelaku usaha tanaman meraih cuan ihwal kegemaran masyarakat saat ini.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan pihaknya akan memberikan bibit tanaman secara gratis bagi warganya. Melalui akun Instagram @aniesbaswedan menyebutkan permohonan bibit gratis dilakukan secara daring.

“Ajukan permohonan bibit secara online melalui http://openstreetmap.id/dkpkp,” tulis Anies yang dikutip Selasa (29/9).

Setelah mengajukan permohonan secara daring, bibit akan dikirim oleh Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (DKPKP) DKI ke alamat pemohon. Tentunya, biaya ongkos kirim akan ditanggung pemohon.

Anies menuturkan, Pusat Pengembangan Benih dan Proteksi Tanaman merupakan UPT Dinas KPKP yang memberikan pelayanan kepada masyarakat terkait penyediaan benih dan bibit tanaman serta pengendalian hama penyakit tanaman (proteksi tanaman)

Kebutuhan benih dan bibit tanaman baik benih padi, bibit tanaman biofarmaka (tanaman obat), tanaman sayuran dan tanaman buah-buahan disediakan di 14 kebun bibit yang tersebar di 5 wilayah kota.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga menuturkan Kebun Ragunan sebagai salah satu kebun bibit yang berlokasi di Jalan Harsono RM menjadi lokasi pengembangan bibit tanaman buah-buahan.

“Di kebun ini terdapat pohon induk buah-buahan seperti durian, mangga, belimbing, alpukat, jambu biji, rambutan dan lain-lain dengan total 326 pohon yang merupakan sumberpengembangan bibit buah-buahan,” ujarnya.

Hasilpengembangan bibi tanaman buah-buahan, setiap tahun rerata Kebun Ragunan dapat memproduksi 7.000 bibit.

Kebun Bibit Ragunan memiliki luas 23.235 meter persegi dan dikelola oleh 7 orang PJLP yang bertugas melakukanpengembangan bibit, merawat pohon induk, memelihara bibit tanaman dan menjaga kebersihan kebun.

Tentunya, untuk mengajukan permohonan bibit gratis ada sejumlah proses administrasinya. Dimulai dari masyarakat yang mengajukan permohonan bibit dapat datang langsung ke kantor dengan membawa photo copy KTP dan KK atau menunjukkan surat persetujuan permohonan bibit dari Kepala Dinas KPKP.

Satu KTP warga DKI Jakarta dapat diberikan 2 bibit tanaman dengan cara langsung mendatangi lokasi kebun.

Apabila diperlukan bibit lebih dari 2-10 pohon, masyarakat harus mengajukan permohonan kepada Kepala UPT, tetapi apabila lebih dari 10 pohon, masyarakat wajib mengajukan permohonan kepada Kepala Dinas KPKP.

“Selain melayani permohonan bibit tanaman, Kebun Bibit Ragunan juga menjadi pusat pelatihan perbenihan. Masyarakat baik dari kalangan pelajar, mahasiswa maupun masyarakat umum bisa belajar tentangpengembangan bibit tanaman.” {merdeka}