HUT KE-6, Perindo Perkuat Organisasi, SDM, Strategi dan Mesin Partai

Di usianya yang keenam, Partai Perindo bertekad menata kembali strategi dibarengi dengan pembenahan organisasi dan penguatan sumber daya manusia agar ke depan lebih baik.

Hal itu disampaikan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo saat syukuran HUT ke-6 Partai Perindo di Kantor DPP Partai Perindo, Jakarta, Kamis (8/10/2020).

“Kami mengucap syukur Partai Perindo hari ini ulang tahun yang keenam. Kita introspeksi untuk memperbaiki ke depan supaya lebih baik,” ujar Hary.

Kepada pengurus, kader partai dan sayap, pria yang dua periode memimpin Federasi Futsal Indonesia ini menekankan pentingnya penguatan organisasi. Bukan hanya di tingkat pusat, tetapi juga provinsi dan kabupaten/kota.

“Organisasinya diperkuat, SDM-nya kita perbaiki, disesuaikan dengan kebutuhan di daerah tersebut. Intinya strateginya harus tepat, ditata mulai dari sekarang. Ini yang akan kita matangkan,” kata Hary seraya menambahkan hal itu juga berlaku bagi sayap-sayap partai.

Di sisi lain, Partai Perindo bergerak aktif di Pilkada serentak 2020. Partai yang didirikan pada 8 Oktober 2014 ini memberikan dukungan kepada putra-putri terbaik daerah untuk membangun kemajuan dan kesejahteraan daerah.

“Kami cukup aktif di daerah, di pilkada ini. Banyak calon-calon yang juga maju dari Partai Perindo,” tutur pria yang juga dipercaya menjadi Ketum PB Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia itu.

Pilkada 2020 seakan menjadi ajang pemanasan Partai Perindo sebelum menatap Pemilu 2024 mendatang. Di pesta demokrasi 5 tahunan tersebut, partai yang memberikan perhatian besar kepada UMKM, petani, nelayan dan masyarakat kecil lainnya ini bertekad mendapatkan hasil yang maksimal.

“Kita harus berusaha semaksimal mungkin. Semua mesin partai harus berfungsi. Di pusat berfungsi, di daerah juga berfungsi, sayap-sayap pun harus berfungsi. Kalau itu berfungsi dengan baik tentu hasilnya pasti baik,” ungkap Hary.

Pada kesempatan tersebut, dia berpesan kepada seluruh pengurus dan kader untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat meski disibukkan dengan berbagai kegiatan jelang Pilkada 2020.

“Stay healthy, jaga protokol kesehatan. Jaga jarak, pakai masker, cuci tangan, jaga kebersihan karena Covid-19 ini jahat, jadi kita harus hati-hati,” kata pria asal Surabaya, Jawa Timur itu. {sindonews}