Lewis Hamilton Diabadikan Jadi Nama Pit di Sirkuit Legendaris Silverstone

Sirkuit Silverstone mengabadikan nama juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton sebagai sebutan untuk jalur pit sirkuit legendaris di Inggris itu.

Hamilton telah memenangi Grand Prix Britania di Silverstone sebanyak tujuh kali selama karirnya di Formula 1.

Jelang balapan pemungkas musim di Abu Dhabi, David Coulthard, presiden dari British Racing Driver’s Club (BRDC), pemilik dari Sirkuit Silverstone, mengumumkan bahwa jalur pit di sirkuit Silverstone, International Pit Straight, mulai hari ini, Minggu, akan dikenal sebagai Hamilton Straight.

“Ini kali pertama dalam sejarah Silverstone bahwa bagian sirkuit itu dinamai setelah nama individu,” kata Coulthard seperti dikutip laman resmi Formula 1.

“Lewis telah menjadi bagian sangat besar dari sejarah ini dan para direktur di Klub dan saya merasa tidak ada cara yang lebih baik untuk menandai hal itu dari menamai ulang lintasan lurus pit yang ikonik sebagai pengakuan atas capaian rekornya.”

Tahun 2020 telah menyaksikan Hamilton menaikkan standar di F1 ketika pebalap berusia 35 tahun itu menyamai dan kemudian melampaui rekor 91 kemenangan Michael Schumacher untuk menjadi pebalap tersukses sepanjang sejarah F1.

Dia sebelumnya juga menyamai rekor tujuh juara dunia sang pebalap Jerman.

Area yang trek Silverstone yang menyandang nama Hamilton itu menjadi lokasi para fan berkumpul di depan podium untuk merayakan kemenangan. Hamilton pun sering melibatkan para suporternya dalam melakukan selebrasi, seperti dengan melakukan ‘crowd surfing’ di atas para fannya itu.

Lewis Hamilton berharap bisa memulai negosiasi kontraknya dengan Mercedes pekan depan, menyusul berakhirnya musim balapan Formula 1 2020 di Abu Dhabi pada Minggu.

Setelah sembuh dari COVID-19 yang memaksanya absen balapan di Sakhir, Hamilton kembali ke trek dan finis peringkat tiga di balapan pengujung musim di Sirkuit Yas Marina, sebelum habis masa kontraknya dengan tim Silver Arrow dalam beberapa pekan ke depan.

“Semoga dalam beberapa ke depan,” kata Hamilton soal pembicaraan kontrak dengan bos Mercedes Toto Wolff seperti dikutip laman resmi Formula 1.

“Kami ingin menyelesaikannya sebelum Natal saya kira.

“Saya berencana ada di sini tahun depan. Saya rasa kami sebagai tim memiliki lebih banyak lagi yang bisa dilakukan bersama, lebih banyak lagi yang bisa diraih dalam olahraga ini dan bahkan di luar olahraga ini.

“Jadi ya, saya harap kami bisa mulai diskusi pekan ini dan semoga selesai sebelum Natal.”

Hamilton telah membalap untuk Mercedes sejak 2013 dan sejak itu ia meraih enam gelar juara dunia dan memenangi 74 balapan bersama tim asal Jerman tersebut.

Dia menghabiskan seluruh waktu di karirnya mengendarai mobil bertenaga mesin Mercedes, setelah debut di F1 dengan McLaren sebelum pindah ke Silver Arrow. {okezone}