Kader muda Partai Golkar, Achmad Annama mendukung sikap tegas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang akan menutup diskotek di Jakarta yang terlibat penyalahgunaan narkoba.
“Sebagai kader muda Golkar, saya sangat mendukung langkah Anies memberi sanksi tegas sesuai peraturan daerah kepada diskotik yang membiarkan atau terlibat peredaran dan penyalahgunaan narkoba, yaitu ditutup” ujar Annama.
Hal ini menanggapi temuan Badan Narkotika Nasional (BNN) yang mendeteksi dugaan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di 36 diskotek di Jakarta.
“Apa yang disampaikan Kepala BNN, pak Budi Waseso bahwa data intelijen menyebutkan 36 dari 81 diskotek terindikasi penyalahgunaan narkoba, saya yakin valid dan dapat dipercaya” kata Fungsionaris Golkar DKI Jakarta ini.
Menurut Annama, Langkah berani Anies ini patut diapresiasi. Anies lebih memilih menutup diskotek bermasalah dan kehilangan sumber pendapatan daerah daripada generasi muda Jakarta rusak oleh masifnya peredaran narkoba.
“Langkah yang diambil Anies sangat berani. Dia lebih memilih berpihak pada masyarakat dengan menutup diskotek yang terindikasi terlibat peredaran narkoba meski harus kehilangan pajak dan retribusi. Karena bila dihitung cermat, biaya pemulihan dan dampak kerusakan yang disebabkan narkoba pasti jauh lebih besar.” Pungkas Ketua PP AMPG ini.
