Mantan Gubernur Sulbar Gabung ke Partai Nasdem

Partai Nasdem Gubernur Sulbar

Mantan Gubernur Sulawesi Barat Anwar Adnan Saleh mendeklarasikan diri bergabung dengan Partai NasDem di Mamuju, Sulawesi Barat, Sabtu (24/3). Anwar mengaku terlebih dahulu mempertimbangkan secara matang sebelum akhirnya pindah ke Nasdem dan meninggalkan Golkar.

Ia mengatakan keputusan itu juga setelah hasil rundingan dengan pihak keluarga dekat. Salah satu pertimbangannya ketika istrinya, yakni Enny Anggraeni Anwar, maju pada Pemilihan Gubenrur Sulawesi Barat, tahun lalu.

Kala itu, Enny, yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur Sulbar, berpasangan dengan Ali Baal Masdar diusung oleh Partai Nasdem dan bukan dari Partai Golkar. “Apalagi, gubernur dan wakil gubernur ini diusung oleh Nasdem. Istri saya tidak diusung Golkar,” kata dia.

Padahal, Eny merupakan kader Golkar dan terpilih masuk DPR di bawah naungan partai berlambang beringin itu. Enny terpilih menjadi Anggota DPR-RI periode 2014-2019 dari Partai Golkar mewakili Dapil Sulawesi Barat setelah memperoleh 58,518 suara. “Saya renungkan tiga hari tiga malam,” kata dia.

Bergabungnya Adnan menambah daftar kader partai lain yang merapat ke Nasdem dalam beberapa hari terakhir. Sebelumnya, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo dan Ketua DPD Gerindra Sulawesi Utara Vonnie Anneke Panambunan, yang juga Bupati Minahasa Utara, memilih bergabung ke Partai Nasdem.

“Bismillahirrahmanirrahim, hari ini, Sabtu 24 Maret, jam 16.00 WITA, saya nyatakan saya memenuhi harapan sahabat saya, guru saya, untuk bergabung ke Partai Nasdem,” ujar Anwar saat menyampaikan sambutannya di Auditorium Hotel D’Maleo, Mamuju, Sulawesi Barat.

Setelah ini, kata Anwar, dia mengaku siap menjalankan tugas dan fungsinya serta perintah dari Ketua Umum Nasdem Surya Paloh. Salah satunya, memenangkan Nasdem dan Joko Widodo dalam Pemilu 2019.

Pada kesempatan itu, Partai Nasdem menggelar konsolidasi dan pelantikan Dewan Pengurus Wilayah Sulawesi Barat di Mamuju, Sulawesi Barat.