Skip to content
Breaking News
KPK Sita Dokumen dan Bukti Elektronik Terkait Kasus Korupsi EDC BRI Bahlil Lahadalia Sebut Partai Golkar Elegan: Dari Sepatu Miring Hingga Intelektual Ada Robert J Kardinal Desak Kementan Cepat Stabilkan Harga Beras Yang Naik di Sejumlah Wilayah Mantan Wamendes Paiman Bantah Terlibat dalam Pembuatan Ijazah Jokowi Ahmad Doli Kurnia Dukung MK Pisahkan Pemilu Daerah dan Nasional: Kalau Perlu Pileg dan Pilpres Dipisah
radaraktual.com
radaraktual.com
  • Home
  • News
  • Politik
  • Hiburan
  • Tekno
  • Sepakbola
  • Bulutangkis
  • Balap
    • MotoGP
    • Formula 1
  • Lain lain
    • Reliji
    • Wisata
    • Kuliner
Home News Hari Pahlawan 10 November 2021, Ini Tema, Logo dan Sejarah Singkatnya
News  

Hari Pahlawan 10 November 2021, Ini Tema, Logo dan Sejarah Singkatnya

Radar Aktual
Nov 4, 2021Nov 5, 2021

Berikut ini tema, logo dan sejarah singkat Hari Pahlawan 10 November. Hari Pahlawan diperingati setiap satu tahun sekali, yakni pada tanggal 10 November.

Dikutip dari Kemensos.go.id, pada tahun ini, Hari Pahlawan mengusung tema “PAHLAWANKU INSPIRASIKU”.

Maksud memperingati Hari Pahlawan adalah untuk mengenang dan menghormati jasa serta perjuangan para pahlawan dalam mempertahankan kemerdekaan.

Selain itu tujuan peringatan Hari Pahlawan ini adalah untuk membangun ingatan kolektif bangsa agar dapat menggugah kesadaran masyarakat untuk mengimplementasikan semangat dan nilai-nilai luhur pahlawan dalam kehidupan sehari-hari.

Merperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta meningkatkan rasa kecintaan dan kebangggaan sebagai bangsa dan negara Indonesia.

Logo dari Hari Pahlawan pada tahun ini didominasi oleh warna Merah dan Putih seperti warna bendera Indonesia.

Adapun makna yang terkandung dalam Logo Hari Pahlawan 2021, sebagai berikut:

Bambu runcing; merupakan senjata sederhana yang digunakan pejuang kemerdekaan. Senjata ini merupakan simbol keberanian para pahlawan dalam menghadapi kolonialisme.

Pahlawan; merupakan orang yang mengorbankan kenyamanan hidupnya agar orang lain bisa mendapatkan kenyamanan seperti dirinya. Pahlawan adalah sosok yang senang dalam menolong orang lain.

Buku; merupakan simbol dari sumber inspirasi generasi masa kini untuk mengetahui kisah heroik dari para pahlawan. Melalui buku, generasi sekarang dapat melakukan napak tilas perjuangan mereka. Buku juga merupakan sumber inspirasi bagi para pahlawan dalam menggagas kebangsaan Indonesia.

Bendera merah putih; merupakan bentuk simbolisasi dari sebuah bangsa dan negara yang dulu para pahlawan perjuangkan. Sebuah warisan yang kita harus jaga dengan mewujudkan tujuan bernegara.

Tujuan bernegara yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Kepalan tangan; merupakan simbolisasi dari keteguhan para pahlawan dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Diharapkan generasi sekarang bisa memiliki keteguhan yang sama dalam memepertahankan kemerdekaan Indonesia.

Sejarah Singkat Hari Pahlawan 10 November

Pada tanggal 10 November 1945 terjadi pertempuran di Surabaya yang merupakan pertempuran besar antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Inggris.

Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan satu pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme.

Setelah gencatan senjata antara pihak Indonesia dan pihak tentara Inggris ditandatangani tanggal 29 Oktober 1945, keadaan berangsur membaik. Walaupun begitu tetap saja terjadi bentrokan-bentrokan bersenjata antara rakyat dan tentara Inggris di Surabaya.

Bentrokan-bentrokan tersebut memuncak dengan terbunuhnya Brigadir Jenderal Mallaby (Pimpinan Tentara Inggris untuk Jawa Timur) pada 30 Oktober 1945.

Kematian Jendral Mallaby ini menyebabkan pihak Inggris marah kepada pihak Indonesia dan berakibat pada keputusan pengganti Mallaby yakni Mayor Jenderal Eric Carden Robert Mansergh.

Mayor Jenderal Eric Carden Robert Mansergh mengeluarkan Ultimatum 10 November 1945 yang meminta pihak Indonesia menyerahkan persenjataan dan menghentikan perlawanan pada tentara AFNEI dan administrasi NICA, serta ancaman akan menggempur kota Surabaya dari darat, laut, dan udara apabila orang orang Indonesia tidak mentaati perintah Inggris.

Selain itu, mereka juga mengeluarkan instruksi yang isinya bahwa semua pimpinan bangsa Indonesia dan para pemuda di Surabaya harus datang selambat-lambatnya tanggal 10 November 1945, pukul 06.00 pagi pada tempat yang telah ditentukan.

Namun, ultimatum tersebut tidak digubris oleh rakyat Surabaya, sehingga terjadilah pertempuran Surabaya yang sangat dahsyat pada tanggal 10 November 1945, selama lebih kurang tiga minggu lamanya.

Pertempuran tersebut telah mengakibatkan sekitar 20.000 rakyat Surabaya menjadi korban, dan sebagian besar adalah warga sipil.

Sementara itu diperkirakan 150.000 orang terpaksa meninggalkan kota Surabaya dan tercatat sekitar 1.600 orang prajurit Inggris tewas, hilang dan luka-luka serta puluhan alat perang rusak dan hancur.

Banyaknya pejuang yang gugur dan rakyat yang menjadi korban, serta semangat membara tak kenal menyerah yang ditunjukkan rakyat Surabaya, membuat Inggris serasa terpanggang di neraka dan membuat kota Surabaya kemudian dikenang sebagai Kota Pahlawan.

Kemudian pada tanggal 10 November setiap tahunnya diperingati “Hari Pahlawan”, sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan.

Beberapa Pahlawan Nasional yang juga memiliki andil dalam Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya, diantaranya adalah KH. Hasyim Asj’ari, Gubernur Surjo, Bung Tomo dan Moestopo. {tribun}

Related News
KPK Sita Dokumen dan Bukti Elektronik Terkait Kasus Korupsi EDC BRI
Mantan Wamendes Paiman Bantah Terlibat dalam Pembuatan Ijazah Jokowi
Bahas Situasi Geopolitik, DPR Gelar Rapat Kerja Bersama Pemerintah
Kejagung Soroti Pentingnya Wartawan Paham KUHP Baru
Nicho Silalahi Bongkar Dugaan Campur Tangan Jokowi di Kasus Suap Jalan Sumut
Prabowo: Indonesia Selalu Memilih Perdamaian di Atas Permusuhan
Views : 189
10 November 2021 Hari Pahlawan Penjelasan Logo Sejarah Singkat Tema

Read Also

KPK Sita Dokumen dan Bukti Elektronik Terkait Kasus Korupsi EDC BRI
Mantan Wamendes Paiman Bantah Terlibat dalam Pembuatan Ijazah Jokowi
Bahas Situasi Geopolitik, DPR Gelar Rapat Kerja Bersama Pemerintah
Kejagung Soroti Pentingnya Wartawan Paham KUHP Baru
Nicho Silalahi Bongkar Dugaan Campur Tangan Jokowi di Kasus Suap Jalan Sumut
Prabowo: Indonesia Selalu Memilih Perdamaian di Atas Permusuhan

Recommendation for You

KPK Sita Dokumen dan Bukti Elektronik Terkait Kasus Korupsi EDC BRI

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita sejumlah barang bukti berupa dokumen pengadaan electronic data capture (EDC)…

Mantan Wamendes Paiman Bantah Terlibat dalam Pembuatan Ijazah Jokowi

Mantan Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT), Paiman Raharjo membantah atas…

Bahas Situasi Geopolitik, DPR Gelar Rapat Kerja Bersama Pemerintah

Komisi I DPR RI menggelar rapat kerja bersama Menteri Luar Negeri Sugiono. Rapat yang sudah…

Kejagung Soroti Pentingnya Wartawan Paham KUHP Baru

Kejaksaan Agung (Kejagung) menilai perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa perubahan signifikan dalam landscape…

Nicho Silalahi Bongkar Dugaan Campur Tangan Jokowi di Kasus Suap Jalan Sumut

Aktivis, Nicho Silalahi memberi pernyataan keras ke Komisi Pemberantas Korupsi (KPK). Pernyataan yang diberikan Nicho…

Prabowo: Indonesia Selalu Memilih Perdamaian di Atas Permusuhan

Presiden  Prabowo Subianto menegaskan di tengah konflik global dan ketidakpastian dunia, bangsa Indonesia memilih berada…

Trending

  • 1
    Jun 24, 2025Jun 25, 2025765 View
    Iran Adalah Syi’ah, Syi’ah Adalah Yahudi
  • 2
    Jun 24, 2025Jun 24, 2025637 View
    Marc Marquez Banjir Cemoohan Publik di Mugello, Fabio di Giannantonio Pasang Badan
  • 3
    Jun 24, 2025Jun 24, 2025487 View
    Hungaroring Bertransformasi, Budapest Siap Gelar F1 GP Hungaria ke-40
  • 4
    Jun 24, 2025Jun 24, 2025475 View
    Cegah Vietnam Hattrick, Ahmed Zaki Iskandar Targetkan Timnas Indonesia Juara ASEAN Cup U23 2025
  • 5
    Jun 28, 2025Jun 29, 2025469 View
    Skandal Pasar Pramuka Sangat Memalukan, Akankah Bangsa Indonesia Mentolerirnya?
  • 6
    Jun 25, 2025Jun 26, 2025468 View
    Kejuaraan Dunia Bulutangkis Tak Menarik Lagi, BWF Harus Ubah Format Kompetisi
  • 7
    Jun 24, 2025Jun 24, 2025391 View
    8 Pertanyaan Seputar Final Season Drakor Squid Game 3, Bakal Tayang Akhir Bulan Ini
  • 8
    Jun 26, 2025Jun 27, 2025383 View
    Carlos Sainz Sr Mundur Dari Pencalonan Sebagai Presiden FIA
  • 9
    Jun 26, 2025Jun 27, 2025376 View
    PBSI Konfirmasi 3 Pebulutangkis Wakil Indonesia Mundur Dari Japan Open 2025
  • 10
    Jun 24, 2025Jun 24, 2025299 View
    Hantam Seattle Sounders 2-0, PSG Lolos 16 Besar Piala Dunia Klub 2025
    • Home
    • Tentang Kami
    • Redaksi
    • Pedoman
    • Privacy Policy
    • Kontak Kami
    Radaraktual 2022
    • Home
    • News
    • Politik
    • Hiburan
    • Tekno
    • Sepakbola
    • Bulutangkis
    • Balap
      • MotoGP
      • Formula 1
    • Lain lain
      • Reliji
      • Wisata
      • Kuliner