Persija Jakarta berjaya dalam duel klasik melawan Persib Bandung pada laga pekan ke-12 Liga 1 2021-2022. Bertanding di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (20/11/2021) malam WIB, duel Persija vs Persib berakhir untuk kemenangan 1-0 untuk Macan Kemayoran.
Gol tunggal Macan Kemayoran dicetak oleh Marko Simic pada injury time babak pertama. Kemenangan Persija juga sukses diraih berkat penampilan cemerlang Andritany yang mampu melakukan enam penyelamatan sepanjang laga.
Hasil ini membuat Persija menjadi tim pertama yang mengalahkan Persib di Liga 1 2021-2022. Tim ibu kota pun naik di peringkat kedelapan klasemen Liga 1 dan kini mengoleksi 18 poin.
Sementara, Persib gagal mengudeta Bhayangkara FC di puncak klasemen. Maung Bandung masih bertahan di posisi kedua dengan raihan 25 poin.
Jalannya pertandingan Persib vs Persija
Duel klasik antara Persib dan Persija dimulai dengan intensitas tinggi. Kedua tim langsung berupaya saling menyerang dengan permainan terbuka.
Persib yang tampil dengan tekanan lebih tinggi memilki peluang emas lebih dulu pada menit kedua. Saat itu, Maung Bandung mendapatkan hadiah tendangan bebas jarak dekat di area kiri.
Marc Klok lalu melesatkan tendangan langsung ke gawang Persija. Sepakan keras Marc Klok tepat sasaran, tetapi dapat ditahan oleh Andritany.
Situasi ini kemudian menjadi kontroversi tersendiri. Pasalnya, berdasarkan tayangan ulang, bola tampak sudah melewati garis gawang Persija.
Namun, wasit tak memutuskan momen tersebut sebagai gol dan hal ini sempat membuat ofisial Persib protes. Pertandingan kemudian dilanjutkan dengan skor masih kacamata.
Persib tampil lebih menonjol dengan dominasi yang mereka buat di lini tengah.
Di sisi lain, Persija tak kalah memberikan tekanan. Pada menit keempat, pressure Marco Simic hampir membuat Teja Paku Alam melakukan blunder saat menerima back pass.
Bola yang diterima Teja terlepas dan mengarah ke gawang sendiri. Beruntung bagi Persib, sang penjaga gawang sigap berbalik dan mengamankan si kulit bundar.
Macan Kemayoran beberapa kali juga melepaskan terobosan dan melakukan serangan balik yang berbahaya. Namun, barisan pertahanan Persib masih bisa melakukan antisipasi.
Pada menit ke-25, Persib membuat big chance lewat skema serangan yang dibangun dari sisi kanan. Henhen Herdiana mengirimkan crossing yang dibelokkan oleh Mohammed Rashid ke dalam kotak penalti Persija.
Wander Luiz kemudian meneruskan umpan melalui tumitnya dan disambar doleh Geoffrey Castillion. Sayang, sepakan Geoffrey Castillion di ruang yang terbuka melambung tinggi ke langit.
Sementara itu, Persija yang kesulitan menembus pertahanan Persib mencoba melepaskan tembakan jarak jauh lewat Tony Sucipto pada menit ke-29.
Tembakan eks Persib itu begitu keras, tetapi masih mengarah tepat ke Teja Paku Alam. Memasuki 15 menit akhir, Osvaldo Haay melakukan akselerasi yang membahayakan pertahanan Persib.
Namun, barisan pertahanan Maung Bandung mampu menghentikan sang pemain sebelum melepaskan tendangan.
Persija semakin agresif menjelang akhir babak pertama. Macan Kemayoran pun mengejutkan Persib dengan gol Marko Simic pada tambahan waktu.
Menerima crossing dari Riko Simanjuntak di sisi kanan, Simic dapat menuntaskan peluang dengan tandukan yang menggetarkan gawang Persib.
Gol kedelapan Simic di Liga 1 ini pun membawa Persija unggul 1-0 atas Persib.
Persib Bandung kembali menunjukkan dominasi pada awal babak kedua.
Dua peluang melalui tembakan Mohammed Rashid dan Beckham Putra memberikan ancaman kepada Persija. Sayang, upaya-upaya tersebut masih tak efektif karena hanya melambung.
Memasuki menit ke-50, Persib melesakkan tembakan ketiga pada babak kedua melalui Febri Hariyadi. Berawal dari umpan lambung Marc Klok, Wander Luiz membelokkan bola dengan sundulannya kepada Febri Hariyadi.
Winger lincah Persib itu melakukan kontrol dengan baik di dalam kotak penalti Persija dan mampu melepaskan tendangan kaki kiri.
Namun, sepakannya masih bisa dimentahkan secara heroik oleh Andritany. Persija berbalik mengancam pada menit ke-59. Mereka kembali mengeksploitasi sisi kiri pertahanan Persib.
Kali ini, Marco Motta melakukan overlap dan mengirimkan umpan lambung yang ditanduk Osvaldo Haay, tetapi hanya menyamping.
Sementara, Beckham kembali menebar ancaman ke gawang Persija lewat tendangan keras yang melengkung dari luar kotak penalti.
Akan tetapi, Andritany lagi-lagi dapat melakukan penyelamatan yang membuat Macan Kemayoran aman dari kebobolan.
Persib Bandung terus membombardir pertahanan Persija. Pada menit ke-72, crossing Henhen dapat ditanduk oleh Wander Luiz.
Sayangnya, striker asal Brasil juga gagal menggetarkan gawang Persija karena Andritany kembali dapat menepis bola.
Sementara itu, Persija hampir mencetak gol kedua melalui aksi pemain pengganti, Taufik Hidayat, pada menit ke-75.
Menerima umpan sundulan dari Simic, Taufik dapat menggocek Teja Paku Alam dan tinggal melesakkan tendangan ke gawang yang kosong. Namun, Supardi dengan sigap menghentikan Taufik dan berhasil merebut bola.
Intensitas pertandingan semakin meninggi menjelang akhir laga. Persib sendiri masih terus menunjukkan dominasinya.
Pada menit ke-88, Persib punya peluang emas melalui tandukan Nick Kuipers usai menerima sepak pojok.
Akan tetapi, Maman Abdurrahman dapat melakukan sapuan. Setelahnya, Maung Bandung dapat menguasai bola dan kembali membangun serangan.
Henhen mengirimkan crossing dari sisi kanan ke tiang jauh. Beckham berhasil menerima bola dan melepaskan tembakan di dalam kotak penalti Persija.
Namun, lagi dan lagi Andritany menjadi tembok kokoh yang masih gagal ditembus Persib. Memasuki babak tambahan waktu, jaring gawang Persija bergetar setelah Marc Klok melakukan tendangan bebas.
Skor sempat berubah 1-1. Namun, ternyata bola hanya menyentuh samping gawang saat jaring bergetar sehingga Persija masih unggul.
Adapun Persib punya satu peluang emas terakhir, memanfaatkan kesalahan Maman yang terpeleset saat mereka menekan.
Frets Butuan dapat menguasai bola, tetapi dia terburu-buru dalam melesakkan tendangan sehingga dengan mudah ditangkap Andritany. Peluang tersebut menutup jalannya babak kedua. Persija pun menang 1-0 atas Persib.
PERSIB vs PERSIJA 0-1 (Simic 45+1′)
PERSIB (4-4-2): 14-Teja; 12-Henhen, 2-Supardi, 2-Kuipers, 3-Ardi (4-Fiqri 62′); 13-Ferbi, 13-Marc Klok, 74-Rashid (11-Dedi 62′), 10-Vizcarra (7-Beckham 46′); 20-Castillion (21-Frets 69′), 9-Wander Luiz
Cadangan: 1-Natshir, 6-Indra, 8-Abdul, 66-Mario, 88-Syafril, 93-Erwin
Pelatih: Robert Rene Alberts (BEL)
PERSIJA (4-2-3-1): 1-Andritany; 47-Marco Motta, 56-Maman, 4-Yann Motta, 11-Novri (28-Rezaldi 74′); 6-Tony, 32-Rohit; 25-Riko (81-Adrianus 90′), 19-Braif (2-Fahmi 58′), 46-Osvaldo (98-Taufik 74′), 9-Marco Simic
Cadangan: 7-Ramdani, 15-Salman, 29-Adixi, 69-Rangga, 77-Dony, 78-Hadi
Pelatih: Angelo Alessio (ITA) {kompas}
