News  

Bus Sipirok Nauli Terbelah Saat Melewati Terowongan Jembatan Layang Padang Panjang

Bus Sipirok Nauli dengan Nopol BB 7626 LH mengalami kecelakan saat melintasi terowongan Jembatan Layang di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat.

Data yang dihimpun oleh Polres Padang Panjang menyebutkan kerusakan bus terbilang cukup berat, hampir separuh bagian atas bus terbelah, karena tersangkut di badan jembatan.

Kasat Lantas Polres Padang Panjang Iptu Aldy Lazuardi mengatakan penyebab yang membuat bagian atas bus terbelah karena jembatan itu hanya bisa dilalui untuk kendaraan dengan tinggi maksimal 2 meter.

Namun bus asal Sumatera Utara itu memiliki tinggi lebih dari 2 meter, dan ketika sopir tidak mengenali medan jalan, tanpa di sadari terowongan jembatan yang dilewati membuat bus itu terbelah.

“Ternyata sopir bus ini tidak mengenali kondisi jalan di Padang Panjang. Padahal sudah ada rambu-rambu terpasang yang menyebutkan maksimal tinggi 2 meter,” katanya, Minggu 30 Januari 2022.

Iptu Aldy menyebutkan dari keterangan saksi mata, saat itu bus datang dari arah Kota Bukittinggi dan melaju dengan kecepatan yang cukup tinggi. Ketika melewati terowongan jembatan itu, tidak ada terlihat sopir bus untuk mengurangi kecepatannya.

Hingga akhirnya kecelakaan tidak terelakan. Beruntung tidak ada korban jiwa. Namun ada 18 orang yang mengalami luka-luka akibat kecelakaan tersebut.

“Untuk korban luka-luka langsung dibawa ke rumah sakit terdekat. Saat ini evakuasi bus yang tersangkut di terowongan jembatan tersebut juga tengah dilakukan,” ungkapnya.

Iptu Aldy mengatakan kecelakaan itu terjadi pada waktu subuh tadi Minggu 30 Januari 2022. Bus diketahui dari Sumatera Utara dan hendak menuju Jambi. {kumparan}